Pendaftar Jemaah Haji Hingga September Tahun 2024, Sebanyak 40 Orang

Reporter: Eldo Fernando |

Editor: Erlin Marfiansya |

Selasa , 10 Sep 2024 - 18:12

Kemenag Seluma--radarseluma.bacakoran.co

pendaftar jemaah haji hingga september tahun 2024, sebanyak 40 orang                            koranradarseluma.net - kementrian agama (kemenag) kabupaten seluma mencatat sepanjang januari hingga september 2024, jumlah pendaftar calon jemaah haji mencapai 40 orang.
 
dari total 40 pendaftar yang masuk, dua diantaranya berumur 12 tahun, sedangkan mayoritas pendaftar merupakan suami istri diusia kisaran 25 - 50 tahun.
 
kepala kantor kemenag seluma heriansya melalui kasi haji dan umroh mengatakan, jumlah pendaftar calon jemaah haji hingga september 2024 tahun ini masih terbilang sedikit, dibandingkan tahun lalu mencapai 131 orang.
 
" sementara hingga bulan september ini, calon pendaftar jemaah haji sebanyak 40 orang, jumlah tersebut akan terus bertambah hingga akhir tahun nanti, " kata kasi kemenag yulian ansori.
 
setelah para calon jemaah haji mendaftar. mereka akan masuk masa tunggu pemberangkatan calon jamaah haji seluma yang mencapai 18 tahun lamanya.
 
namun, masa tunggu kabupaten seluma merupakan daerah yang memiliki daftar tunggu yang cukup singkat apabila dibandingkan dengan daerah lain.
 
hanya saja, jika tidak ingin menunggu lama program haji dari pemerintah, warga seluma juga bisa mendaftarkan haji melalui agen swasta. 
 
"setelah mendaftar mereka akan masuk masa tunggu selama 18 tahun, sebelum pemberangkatan. namun jika tak mau menunggu bisa mendaftarkan haji melalui agen swasta tetapi harganya sangat mahal, " ujarnya.
 
adapun untuk mendaftar calon jemaah haji bisa melakukan pendaftaran secara online atau langsung mendatangi kemenag seluma ada beberapa syarat yang harus dilengkapi untuk mendaftar haji .
 
yakni beragama islam, usia paling rendah 12 tahun saat mendaftar. berkas berisikan foto kopi ktp atau kia sesuai domisili dan foto kopi kartu keluarga dilegalisir 1 lembar.
 
kemudian, fotokopi buku nikah atau akta kelahiran atau ijazah dilegalisir (sesuai data kk atau ktp) satu lembar, mengetahui atau memperlihatkan kartu golongan darah dan biaya setoran awal sebesar rp 25 juta melalui pembayaran biaya perjalanan ibadah haji (bipih) pada bank penerima setoran awal