Laka Maut Lagi, Pengendara Scoopy Meninggal Dunia Dihantam Pick UP
TKP Laka Maut--radarseluma.bacakoran.co
Koranradarseluma.net - Kecelakaan lalulintas (Lakalantas) maut kembali terjadi di ruas jalan lintas Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu.
Lakalantas maut terjadi pada Sabtu (31/8) malam, sekitar Pukul 19.30 wib. Di ruas jalan lintas Kabupaten Seluma, tepatnya berada di ruas jalan lintas Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma.
Dalam Lakalantas maut tersebut, mengakibatkan pengendara sepeda motor jenis Honda Scoopy warna hitam NoPol BD 2381 PZ yang diketahui dikendarai oleh Revan Dika Angara (28) warga Desa Lubuk Sahung, Kecamatan Sukaraja meninggal dunia. Lantaran mengalami luka robek di bagian kepala belakang. Akibat lakalantas yang dialaminya.
"Iya, untuk pengendara sepeda motor meninggal dunia pasca instiden lakalantas yang terjadi," sampai Kapolres Seluma, AKBP Arif Eko Prastyo, SIK MH melalui Kasat Lantas, Iptu Gema Pipi Arizon, SSos didampingi Kanit Laka, Bripka Robet Iswahyudi, SM saat dikonfirmasi Radar Seluma.
BACA JUGA:Strategi Lulus Seleksi CASN dan PPPK 2024, Pelajari 7 Kiat Berikut
Diterangkannya, kronologis kejadian lakalantas telah terjadi pada Sabtu (31/8) malam, sekira Pukul 19.30 Wib. Yakni antara Kendaraan Roda Empat (R4) jenis Pick UP Dfsk warna hitam NoPol BD 9865 PC yang di kemudikan oleh Kurniawan Eko Saputra (26) warga Desa Talang Alai, Kecamatan Air Periukan.
Dengan sepeda motor jenis Honda Scoopy BD 2381 PZ warna hitam yang di kendarai oleh Revan Dika Angara yang saat itu berboncengan dengan Tendi Yulianto (30) warga Kelurahan Sukaraja.
Adapun kronologis kejadian bermula pada saat sebelum kejadian. Sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarai oleh Revan melaju dari arah Kota Tais menuju ke arah Kota Bengkulu.
Saat dalam perjalanan, tepatnya berada di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) ruas jalan lintas Kelurahan Sukaraja. Kondisi cuaca hujan. Hal tersebut sontak membuat kondisi akses jalan menjadi licin.
"Saat itu kondisi cuaca hujan. Otomatis kondisi jalan licin dan menikung ke arah kiri jika dari arah Kota Tais menuju ke arah Kota Bengkulu," ujarnya.
Hal tersebut sontak mengakibatkan pengendara sepeda motor tersebut hilang kendali. Hingga terjatuh ke aspal. Dimana saat itu posisi pengendara sepeda motor tersebut terpental ke arah kanan badan jalan.
Saat itu muncul (lewat) kendaraan Roda Empat (R4) jenis Pick UP Dfsk warna hitam NoPol BD 9865 PC dari arah Kota Bengkulu menuju kearah Kota Tais.
Hingga mengakibatkan pengendara sepeda motor Honda Scoopy tertabrak mobil tersebut. Sedangkan untuk sepeda motor dan yang dibonceng terhempas ke kiri badan jalan. Sehingga tidak mengenai kendaraan R4 NoPol BD 9865 PC.
"Pengendara sepeda motor sebelumnya terjatuh ke kanan jalan. Sedangkan sepeda motor dan yang dibonceng terjatuh ke kiri jalan. Saat itu dari arah berlawanan melintas mobil hingga menabrak pengendara sepeda motor," terangnya.