Kuari di Talang Alai, Sudah Damai?
warga desa Talang Alai Tolak kuari beroperasi beberapa waktu lalu--radarseluma.bacakoran.co
Koranradarseluma.net - Setelah dilakukan mediasi terkait dengan konflik antara masyarakat Desa Talang Alai Kecamatan Air Periukan dengan Pemilik CV. TEW CENTRAL ABADI yang bergerak di bidang usaha Galian C atau Kuari sampai saat Ini tidak lagi terdengar.
Asisten Administrasi dan umum Setda Seluma, Riduan Sabrin mengatakan, setelah dilakukan mediasi pada April 2024 yang lalu, dirinya berharap konflik antara masyarakat dengan pemilik usaha galian C tidak akan terjadi lagi.
"Kita sudah melakukan mediasi, untuk keputusan itu silahkan kembali kepada masyarakat dan pemilik usaha galian C, " Sampainya, Kamis (1/8).
Riduan juga mengatakan, terkait dengan permasalahan tersebut, pemerintah Daerah belum mendapatkan laporan baik dari masyarakat ataupun daei pemilik usaha apakah sudah menemukan titik terang penyelesaian atau belum.
BACA JUGA:Rp 60 Ribum Musim Panas, Penyebab Naiknya Harga Cabai
BACA JUGA:Hanya Modal Rp 1 Juta, Bahkan Kurang, Bisnis Ini Bisa Jadi Pilihan
"Untuk hasil musyawarah lanjutkan antara masyarakat dan pemilik galian C kita belum mendapatkan laporan, meskipun kita tidak menunggu laporan itu, karena itu wewenang Pemerintah Provinsi Bengkulu, " Sambungnya.
Diketahui, berdasarkan hasil mediasi yang dilakukan di ruang Asisten Administrasi dan umum Setda Seluma beberapa bulan yang lalu, perwakilan masyarakat masih ingin melakukan musyawarah antara sesama warga yang ada di Desa, meskipun perusahaan telah menyetujui kompensasi yang dituntut oleh masyarakat.