Ini Dia Dampak Waithood atau Menunda Menikah

Reporter: Andry Dinata |

Editor: Andry Dinata |

Kamis , 01 Aug 2024 - 20:19

ini dia dampak waithood atau menunda menikah                             
 
koranradarseluma.netbelakangan terjadi fenomena waithood atau menunda menikah di beberapa daerah.
 
mayoritas fenomena ini dialami oleh generasi z atau gen z.
 
ada banyak alasan, salah satunya adalah hendak mengejar pendidikan dan karir terlebih dahulu.
 
namun ternyata menunda untuk menikah memiliki dampak yang negatif.
 
1. mengurangi angka kelahiran
 
di seluruh dunia, pembentukan ikatan pernikahan secara umum diterima sebagai prasyarat untuk kesuburan; oleh karena itu, pernikahan yang terlambat berdampak negatif pada fungsi mendasar dari ketahanan garis keturunan lembaga keluarga.
 
salah satu dampak negatif paling besar dari pernikahan yang terlambat adalah keterlambatan memiliki anak yang memengaruhi pertumbuhan populasi. 
 
2. tumbuh kembang anak dan proses persalinan
 
pernikahan yang terlambat juga dapat menjadi alasan kelainan pada anak. 
 
sekalipun wanita tersebut dapat melahirkan, terkadang kelahiran tersebut mengakibatkan anak-anak memiliki masalah mental. di sisi lain, sperma kehilangan vitalitasnya yang dapat mengarahkan banyak kelainan pada anak-anak. seorang ibu yang lebih tua mungkin menghadapi beberapa risiko selama kehamilannya, misalnya, keguguran, cacat lahir, tekanan darah tinggi, diabetes gestasional, dan persalinan yang sulit.
 
3. risiko hiv
 
orang yang menunda pernikahan mungkin mulai terlibat dalam perilaku seksual pranikah. karena alasan ini, risiko tertular penyakit dan infeksi menular seksual termasuk hiv sangat tinggi di antara orang yang belum pernah menikah dibandingkan dengan orang yang saat ini menikah.
 
 perempuan lebih terpengaruh oleh penyakit yang berhubungan dengan seks pranikah daripada rekan-rekan pria mereka.
 
sumber: https://www.scirp.org/journal/paperinformation?paperid=120363

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Seluma 14 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan