Tempo Dua Hari, Sudah Dua Bayi Tanpa Identitas Ditemukan Terlantar dan Diduga Dibuang Orang Tuanya
Lagi, bayi ditemukan di kabupaten seluma--radarseluma.bacakoran.co
"Awalnya saya belum nyakin ada suara tangisan bayi. Saya pun melanjutkan menampal ban. Belum selesai saya menampal ban, sopir kembali mengatakan ada suara banyi menangis. Sopir pun mengajak untuk mengecek suara bayi dan kami pun mengecek suara bayi menangis itu," ujarnya.
Lanjut Ayup, saat dicek suara bayi tersebut. Betapa terkejutnya mereka saat berada di depan teras rumah kosong samping bengkelnya. Saat itu dirinya melihat ada sosok bayi yang tergeletak di atas kursi dengan dibalut kain. Melihat bayi tersebut, keduanya langsung mengecek kondisi bayi tersebut.
"Saat kami cek, kami melihat ada bayi yang diletakkan di atas kursi. Saya pun langsung melapor kepada Kepala Dusun (Kadus) dan Kepala Desa (Kades)," terangnya.
Dimana posisi bayi ditemukan dengan kondisi sehat. Berjenis kelami laki-laki, kondisi bayi masih basah dan dibalut kain, bayi telah menggunakan pakaian (Baju). Jika dilihat dari kondisi Talo pusat yang masih bawah (Belum putus) diperkirakan bayi tersebut baru berusia kurang lebih 2 harian.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Radar Seluma Kepala Desa Pagar Agung, Miril membenarkan adanya penemuan bayi tanpa identitas berjenis laki-laki. Kondisi bayi ditemukan dalam kondisi sehat.
"Iya, tadi saya dihubungi ada warga yang menemukan bayi di depan teras samping bengkel ban," kata Miril.
Mendapatkan informasi tersebut, dirinya pun langsung menelfon sang istri. Sang istri Kades pun langsung mengecek ke lokasi. Setelah dicek, bayi pun langsung dibawa ke Polindes. Sebelum akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais.
"Bayi tadi baru siap-siap mau dibawa ke RSUD Tais Pak," pungkasnya.