Puskesmas Dermayu Tertinggi Gigitan HPR, Total Kasus HPR Capai 90 Kasus
Suntik anti rabies--radarseluma.bacakoran.co
Koranradarseluma.net - Dari bulan Januari sampai sampai bulan Mei, Puskesmas Dermayu paling banyak melaporkan kasus gigitan hewan penular rabies (HPR). Yaitu 12 gigitan HPR. Lalu terbanyak kedua Puskesmas Cahaya Negeri dengan 11 kasus.
Untuk di Kabupaten Seluma sendiri sepanjang tahun ini kasus gigitan HPR mencapai 90 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma Rudi Syawaludin didampingi Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) mengatakan bahwa kasus tersebut tersebar di 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Seluma. "Sampai Mei ini jumlah kasus gigitan HPR di Kabupaten Seluma mencapai 90 kasus," kata Rudi, kemarin.
Adapun mayoritas masyarakat digigit anjing sebanyak 53 kasus, kucing 34 kasus, dan kera 5 kasus.
"Semuanya telah kami tangani dengan diberikan vaksin, dan Alhamdulillah tidak ada yang positif," ujarnya.
Mengingat jumlah gigitan HPR terus meningkat setiap bulannya. Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma mengatakan bahwa masyarakat yang terkena gigitan HPR diminta langsung menghubungi fasilitas kesehatan terdekat. Agar mendapatkan vaksin anti rabies. Sehingga terhindar dari penyakit rabies.
"Untuk mengantisipasi rabies, bagi masyarakat yang terkena gigitan HPR kami harapkan agar cepat mendatangi fasilitas kesehatan. Agar bisa mendapatkan pengobatan dan pemberian vaksin oleh petugas kesehatan," tutupnya.
