Pungli: Pengertian, Penyebab, Dampak dan Cara Mengatasinya

Reporter: tri suparman |

Editor: tri suparman |

Sabtu , 15 Feb 2025 - 11:46

Pungli --

3. Penegakan Hukum yang Tegas

Hukuman yang tegas bagi pelaku pungli akan memberikan efek jera dan mencegah orang lain untuk melakukan hal serupa.

4. Edukasi kepada Masyarakat

Masyarakat perlu diberi pemahaman tentang bahaya pungli dan bagaimana cara melaporkan jika menemukan tindakan tersebut.

5. Penyederhanaan Birokrasi

Pemerintah harus mempercepat reformasi birokrasi agar masyarakat tidak perlu menghadapi proses administrasi yang rumit. Sehingga celah untuk pungli bisa ditutup.

Pungli merupakan salah satu bentuk korupsi yang merugikan masyarakat dan negara. Penyebab utama pungli adalah lemahnya pengawasan, budaya korupsi, sistem birokrasi yang rumit. Serta kurangnya kesadaran masyarakat. Dampak dari pungli sangat luas, mulai dari ketidakadilan hingga melemahkan perekonomian. Untuk mengatasi pungli, diperlukan peran aktif dari pemerintah dalam meningkatkan pengawasan, menerapkan digitalisasi. Serta menegakkan hukum secara tegas. Masyarakat juga harus lebih sadar dan berani melaporkan jika menemukan praktik pungli. Dengan kerja sama semua pihak, pungli dapat diberantas demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berintegritas.(ctr)

pungli: pengertian, penyebab, dampak dan cara mengatasinya                            koranradarseluma.net - pungutan liar atau yang lebih dikenal dengan sebutan 'pungli' adalah tindakan ilegal berupa pemungutan sejumlah uang oleh oknum tertentu tanpa dasar hukum yang jelas. biasanya, pungli dilakukan oleh aparat pemerintahan, petugas layanan publik, atau pihak lain yang memiliki kekuasaan untuk mempersulit atau mempercepat suatu proses administrasi.
 
pungli termasuk dalam kategori korupsi karena melibatkan penyalahgunaan wewenang demi keuntungan pribadi. praktik ini sering terjadi di berbagai sektor. seperti pendidikan, pelayanan kesehatan, perizinan, transportasi dan sektor lainnya. pungli terjadi karena berbagai faktor, di antaranya:
 
1). kurangnya pengawasan
kurangnya kontrol dan pengawasan dari pihak berwenang membuat oknum merasa bebas melakukan pungli tanpa takut ketahuan.
 
2). budaya korupsi'
di beberapa tempat, pungli sudah menjadi kebiasaan yang dianggap wajar. hal ini membuat masyarakat cenderung pasif dan tidak melaporkan tindakan tersebut.
 
3). gaji yang tidak mencukupi
dalam beberapa kasus, pungli dilakukan karena gaji atau tunjangan pegawai tidak mencukupi kebutuhan hidup. sehingga mereka mencari penghasilan tambahan dengan cara ilegal.
 
4). kurangnya kesadaran masyarakat
masyarakat sering kali memilih membayar pungli daripada melalui prosedur yang benar karena dianggap lebih cepat dan praktis. sikap ini semakin memperkuat praktik pungli.
 
5). sistem birokrasi yang rumit
proses administrasi yang panjang dan berbelit-belit sering kali dimanfaatkan oleh oknum untuk meminta uang demi mempercepat proses layanan.
 
adapun dampak dari pungli. pungli memiliki dampak negatif yang luas, baik bagi individu maupun negara, antara lain:
 
1. meningkatkan ketidakadilan
pungli membuat layanan publik tidak adil karena mereka yang mampu membayar lebih mendapat pelayanan lebih baik dibandingkan yang tidak.
 
2. menurunkan kepercayaan publik
ketika masyarakat terus-menerus menghadapi pungli, kepercayaan mereka terhadap pemerintah dan lembaga layanan publik akan menurun.
 
3. melemahkan ekonomi
pungli meningkatkan biaya layanan dan menghambat investasi karena pelaku usaha harus mengeluarkan uang tambahan untuk mengurus perizinan atau administrasi lainnya.
 
4. menghambat pembangunan
dana yang seharusnya digunakan untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat bisa berkurang akibat praktik pungli yang merajalela.
 
5. meningkatkan kesenjangan sosial
pungli memperlebar kesenjangan sosial karena hanya mereka yang memiliki uang lebih yang bisa mendapatkan akses ke layanan publik yang lebih baik.
 
cara mengatasi pungli. untuk memberantas pungli, diperlukan upaya dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. beberapa langkah yang bisa dilakukan antara lain:
 
1. meningkatkan pengawasan dan transparansi
pemerintah harus memperkuat pengawasan terhadap layanan publik dan menerapkan sistem yang transparan agar praktik pungli dapat dicegah.
 
2. penerapan sistem digitalisasi
dengan sistem digitalisasi, seperti pembayaran online dan pelayanan berbasis teknologi, interaksi langsung antara petugas dan masyarakat bisa dikurangi. sehingga peluang pungli semakin kecil.
 
3. penegakan hukum yang tegas
hukuman yang tegas bagi pelaku pungli akan memberikan efek jera dan mencegah orang lain untuk melakukan hal serupa.
 
4. edukasi kepada masyarakat
masyarakat perlu diberi pemahaman tentang bahaya pungli dan bagaimana cara melaporkan jika menemukan tindakan tersebut.
 
5. penyederhanaan birokrasi
pemerintah harus mempercepat reformasi birokrasi agar masyarakat tidak perlu menghadapi proses administrasi yang rumit. sehingga celah untuk pungli bisa ditutup.
 
pungli merupakan salah satu bentuk korupsi yang merugikan masyarakat dan negara. penyebab utama pungli adalah lemahnya pengawasan, budaya korupsi, sistem birokrasi yang rumit. serta kurangnya kesadaran masyarakat. dampak dari pungli sangat luas, mulai dari ketidakadilan hingga melemahkan perekonomian. untuk mengatasi pungli, diperlukan peran aktif dari pemerintah dalam meningkatkan pengawasan, menerapkan digitalisasi. serta menegakkan hukum secara tegas. masyarakat juga harus lebih sadar dan berani melaporkan jika menemukan praktik pungli. dengan kerja sama semua pihak, pungli dapat diberantas demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berintegritas.(ctr)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Seluma 19 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan