Harga TBS Sawit Kembali Naik, 2.500/Kg di Warga

radarseluma.net - Kabar baik datang bagi para petani kelapa sawit di Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. Harga tandan buah segar (TBS) sawit mengalami kenaikan, kini mencapai Rp2.500 per kilogram. disampaikan salah toke sawit di Kecamatan TALO Kecil Weka dikonfirmasi kemarin (13/2) menyampaikan Alhamdulillah sekarang harga sawit di lahan pertanian persatu kilogram Rp 2.400 kalau harga RAM persatu kilogram Rp 2.500 hal ini merupakan kabar gembira bagi petani sawit. Memang beberapa waktu lalu harga TBS sawit sempat turun persatu kilogram di RAM Rp 2,300 namun sekarang beranjak naik sudah di angka 2.500 perkilogramnya. 

"Kami mengharap agar harga TBS sawit ini bisa bertahap untuk membantu para petani dalam mengelola kebun mereka. Menurut Weka pemeliharan kubun membutuhkan biaya perawatan yang cukup tinggi dengan harga sawit naik bisa seimbang dengan harga penjualan sehingga para petani tidak mengalami kerugian dan petani juga bisa mendapatkan hasil untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari "terangnya.

BACA JUGA:Gelar Musyawarah Percepatan Penyusunan APBDes

BACA JUGA:Musrenbangcam Kecamatan Ilir Talo Digelar 18 Februari, Fokus pada Penyusunan Program Pembangunan

tentu kabar ini menjadi angin segar bagi petani sehingga pertumbuhan ekonomi di desa bisa lebih stabil dan meningkat.  "Sebelumnya, pada awal Januari 2025, harga TBS sempat mengalami penurunan sekarang kembali normal mesin harga sebelumnya lebih tinggi, memang harga TBS bertahap naik dan tidak bisa di pastikan apakah harga ini bertahan atau kembali turun. 

Kenaikan ini memberikan harapan baru bagi para petani yang menggantungkan hidup dari hasil perkebunan sawit. Beberapa perani mengungkapkan bahwa kenaikan harga ini cukup membantu perekonomian keluarganya. Harga naik lagi. Ini sangat membantu kami untuk memenuhi kebutuhanm

Para petani tetap diingatkan untuk waspada terhadap fluktuasi harga yang masih dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk harga Crude Palm Oil (CPO) di pasar global. Para petani diimbau untuk terus meningkatkan kualitas produksi agar tetap kompetitif dan bisa mendapatkan harga yang lebih baik di pasar. Diharapkan tren kenaikan harga ini dapat terus berlanjut sehingga kesejahteraan petani sawit di Seluma semakin meningkat.(apr) 

BACA JUGA:Pemdes Taba Fokus Tangani Stunting dan Ketahanan Pangan

BACA JUGA:10 Tong Sampah, Akan Ditempatkan di Alun-Alun Kota Tais