Kue Wajik, Camilan Tradisional yang Praktis Dengan Metode Presto

Koranradarseluma.net  – Kue Wajik, camilan manis khas Indonesia, kembali mencuri perhatian dengan metode praktis dalam proses pembuatannya. Menggunakan panci presto, banyak ibu rumah tangga kini dapat memasak Kue Wajik dengan lebih cepat dan efisien, hanya dalam waktu 15 menit.

BACA JUGA:Kue Perut Punai, Camilan Tradisional yang Menjadi Salah Satu Oleh - Oleh Khas Bengkulu

 

 

Kue Wajik terbuat dari beras ketan yang dicampur dengan santan dan gula merah, menghasilkan rasa yang manis dan tekstur yang kenyal. Biasanya disajikan dalam bentuk segitiga, kue ini menjadi salah satu pilihan favorit dalam berbagai acara, baik itu perayaan maupun sebagai camilan sehari-hari.

BACA JUGA:Kelezatan Gulai Unji, Makanan Tradisional Khas Bengkulu

 

 

Metode Memasak Praktis: Dengan menggunakan presto, proses memasak Kue Wajik menjadi lebih mudah. Berikut adalah tips singkat yang dapat diikuti:

Persiapan Ketan: Rendam beras ketan selama 4-6 jam sebelum dimasak. Kukus ketan selama 5-10 menit untuk memastikan pematangan yang merata.

Campuran Santan: Campurkan santan, gula merah, dan garam hingga gula larut.

Memasak dalam Presto: Masukkan ketan ke dalam saringan presto, tuangkan campuran santan di atasnya, lalu masak selama 15 menit setelah presto berbunyi.

Hasilnya, Kue Wajik yang kenyal dan lezat dapat dinikmati dengan lebih cepat. Kombinasi antara ketan, santan, dan gula merah tidak hanya memberikan rasa yang menggoda tetapi juga menciptakan aroma yang menggugah selera.

Dengan semakin populernya cara praktis ini, diharapkan Kue Wajik dapat lebih sering disajikan di meja makan, baik untuk dinikmati sendiri maupun sebagai hidangan untuk tamu. Mari lestarikan tradisi kuliner ini dengan metode yang lebih modern dan efisien.