Koranradarseluma.net - Pemerintah Desa (Pemdes) Talang Benuang Kecamatan Air Periukan saat ini masih terdapat rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 50 unit an lebih.
Pemdes Talang Benuang pun untuk tahun 2025 kembali akan mengusulkan rehab RTLH melalui Dinas Perkimhub Kabupaten Seluma, kemudian juga ke Pemprov Bengkulu.
Kades Talang Benuang, Sarwan Effendi, berharap usulannya nanti dapat direalisasi oleh pemerintah Kabupaten Seluma. Mengingat masih banyaknya RTLH di desanya.
" Masih banyak, ada sekitar 50 an lebih rumah yang tak layak huni. Tahun ini akan kami usulkan lagi ke Pemkab, mudah mudahan di terima dan dapat terealisasi," kata Sarwan Effendi
Diungkapkannya, pada tahun 2024 lalu, Desa Talang Benuang mendapatkan bantuan bedah rumah sebanyak 20 unit. Yakni sebanyak 17 unit merupakan dari satker perumahan atas usulan Dinas Perkimhub Seluma, kemudian dua unit dari Pemprov Bengkulu, serta satu unit dari dana pokir salah seorang anggota DPRD Seluma dari Dapil IV.
Namun karena masih banyaknya jumlah RTLH di Kabupaten Seluma sehingga meskipun sudah mendapatkan kuota perbaikan pada tahun 2024 lalu, RTLH di Desa Talang masih tetap banyak.
" Untuk tahun 2024 lalu sudah dientaskan sebanyak 20 unit. Tentunya Pemdes Talang Benuang berharap dapat kuota bedah RTLH kembali. Sehingga semuanya masyarakat di Desa Talang Benuang bisa menempati rumah dengan layak," ungkapnya Sarwan Effendi.
Untuk itu, di tahun 2025 ini dirinya akan memperjuangkan warganya mendapatkan tempat tinggal yang layak sebagaimana warga lainya.
"Untuk tahun 2025 ini kami akan fokus memperjuangkan agar pengentasan RTLH bisa lebih maksimal," tutup Sarwan.