Koranradarseluma.net - MEMILIKI momongan merupakan impian pasangan yang telah menikah. Namun, ada beberapa ibu hamil yang mengalami ambeien dan hal ini tentu saja cukup merepotkan. Wanita hamil, terutama selama trimester kedua dan ketiga, bisa mengalami ambeien, juga dikenal sebagai hemoroid. Sekitar 30 hingga 40 persen ibu hamil mengalami masalah ini. Ini biasanya disebabkan oleh perubahan fisik dan hormonal yang terjadi selama kehamilan. IDI Kota Mataram dengan alamat website idimataram.org adalah organisasi sebagai wadah profesi bagi para dokter di Indonesia. Organisasi ini berfungsi untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, mendukung pengembangan profesionalisme dokter, serta memperjuangkan kepentingan anggotanya. IDI Mataram akan menjadi tuan rumah Muktamar IDI XXXII yang dijadwalkan berlangsung pada 12-15 Februari 2025. Acara ini bertujuan untuk membahas isu-isu terkini dalam bidang kesehatan dan memperkuat solidaritas antar dokter di seluruh Indonesia.
IDI Mataram sering melakukan pertemuan berkala untuk membahas isu-isu terkini dalam dunia kesehatan serta pemilihan pengurus baru. IDI Mataram untuk meneliti lebih lanjut tentang penyakit ambeien yang sering terjadi pada ibu hamil. Penyebab utama serta pengobatan yang bisa mengurangi bagi penderitanya. Apa saja penyebab terjadinya ambeien pada ibu hamil? IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Mataram menjelaskan bahwa penyakit ambeien atau hemoroid pada ibu hamil sering disebabkan oleh beberapa faktor yang berkaitan dengan perubahan fisiologis selama kehamilan. Berikut adalah penyebab utama terjadinya ambeien pada ibu hamil: 1. Peningkatan pada volume darah dan kebiasaan gaya hidup Faktor utama yang menyebabkan ambeien pada ibu hamil adalah peningkatan volume darah dalam tubuh selama kehamilan, yang bisa menyebabkan pembesaran pembuluh darah. Faktor lain adalah resiko duduk terlalu lama atau kurang bergerak.
2. Tekanan dari rahim yang membesar Kehamilan membuat rahim semakin besar, menekan pembuluh darah panggul, terutama vena rektum. Tekanan ini menghambat aliran darah kembali ke jantung, yang menyebabkan pembengkakan. 3. Mengejan saat buang air besar Sembelit yang umum terjadi pada ibu hamil seringkali membuat mereka mengejan lebih keras saat buang air besar. Ini meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di daerah anus, berpotensi menyebabkan ambeien. 4. Terjadinya sembelit Faktor terakhir terjadinya ambeien pada ibu hamil adalah sembelit. Sembelit adalah masalah umum selama kehamilan, dan mengejan saat buang air besar dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus, memperburuk kondisi hemoroid. Apa saja obat yang direkomendasikan untuk ambeien pada ibu hamil? Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Mataram telah merangkum beberapa obat yang dapat dikonsumsi oleh ibu hamil yang mengalami ambeien.
Berikut adalah beberapa pilihan obat yang aman dan efektif meliputi: 1. Vaseline Petroleum Jelly Dengan kandungan petroleum jelly murni, Vaseline Petroleum Jelly Original adalah salep multifungsi yang membantu mengatasi ambeien. Ini akan melembabkan dan melindungi kulit di sekitar anus yang teriritasi. Vaseline Petroleum Jelly cocok untuk digunakan oleh ibu hamil. 2. Obat Borraginol-S Salep Borraginol-S Salep 15gr mengandung berbagai kombinasi bahan yang meredakan peradangan, nyeri, gatal, atau pembengkakan yang disebabkan oleh wasir. Selain itu, obat ini bisa membantu penyembuhan ambeien dengan cepat. Sebelum menggunakan obat-obatan ini, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter guna memastikan keamanan dan dosis yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing ibu hamil.