SERAMBI GUNUNG - Warung milik Suprianto (37) warga Desa Serambi Gunung tepatnya di pinggir jalan lintas Bengkulu dan Manna dibobol maling. Saat aksi maling, memang warung dalam keadaan kosong. Peristiwa pembobolan ini sekitar pukul 02.00 WIB, Selasa 23 Januari 2024.
Dikatakan Septi istri pemilik warung, pelaku pencurian masuk rumah dari atas rumah. '' Di atas rumah ada yang kosong cornya rencana untuk membuat tangga. Kami duga maling tersebut lewat atas dan masuk ke dalam ruang jualan,'' jelasnya.
Disampaikan Septi kejadian ini baru diketahui pada pukul 08.00 WIB saat dari rumahnya hendak membuka Warung.
Septi terkejut tiba-tiba karena melihat isi Warung banyak yang tak ada.
Selain itu, atap rumah terbuka sehingga dia memanggil suami kemudia melihat barang jualan mereka. ''Yang hilang 10 botol racun, 1 botol parfum, 1 unit Leptop dan satu 1 unit HP merk Redme Type 69 dan uang Rp 500.000.
Kami mengalami kerugian Rp 25 Juta,''jelasnya.
BACA JUGA:Peternak Sapi Gangsar Seluma Sejahtera, Siapkan 3 Ekor Sapi Qurban Presiden 2024
Dalam peristiwa tersebut istri korban melaporkan kejadian tersebut kepadapemerintah desa setempat dan pihak pemerintah langsung menghubungi Bhambikamtimas.
Tak lama kemudian pihak Polsek Talo langsung ke lokasi mengumpulkan data atas kejadian tersebut.
Kades serambi Gunung Jonaidi Sopyan juga berada di lokasi kejadian. ''Saya tadi langsung menghubungi Bhabimkatimas dan pihak Polsek sampai ke lokasi untuk melihat dan mengambil data kepada pemilik Warung,''jelasnya.
Sampai siang kemarin pelaku pencurian laptop dan barang lainya belum ditemukan, hingga siang pihak Polisi masih di lokasi guna mengumpulkan keterangan dari korban. Warung milik Suprianto menjadi korban tindakan kriminal yang menggemparkan. Maling berhasil merampas laptop, ponsel, dan uang tunai senilai Rp 25 juta, meninggalkan pemilik warung dalam keadaan kecewa dan merugi. Pemilik usaha kecil di mengalami pembobolan hingga merugikan.(apr)