3. Meningkatkan kesehatan usus
Sejumlah bakteri pada usus berperan penting dalam mengurangi risiko kondisi kesehatan tertentu. Misalnya, penyakit radang usus, penyakit gula tipe 2, penyakit kardiovaskular, obesitas, hingga kanker. Terutama jenis hitam mengandung sifat antimikroba.
Artinya, minuman sehat ini dapat membunuh zat berbahaya dan meningkatkan kekebalan tubuh.
4. Menurunkan risiko kanker
Polifenol pada minuman ini dapat membantu memperlambat perkembangan jenis kanker tertentu. Selain itu, senyawa tersebut juga dapat meningkatkan kematian sel kanker.
Kebiasaan minum teh berkaitan dengan risiko kanker mulut yang lebih rendah. Meski begitu, masih membutuhkan studi lebih lanjut mengenai hal ini.
5. Menjaga kadar gula dalam darah
Katekin dalam teh hijau membantu menjaga gula darah, sehingga mengurangi risiko pengembangan penyakit gula tipe 2. Namun, masih butuh riset mendalam terkait khasiat teh dengan kondisi ini.
6. Membantu melindungi tulang
Teh dapat membantu melindungi tulang, terutama mencegah dari pengeroposan. Hal ini berasal dari kandungan antioksidan yang kuat seperti polifenol, katekin, dan flavonoid. Informasi ini sesuai dengan jurnal ilmiah berjudul Green Tea and Bone Metabolism dalam Nutrition Research.