Koranradarseluma.net - Enam nelayan ditemukan tewas mengenaskan di atas Kapal KM Sri Mariana saat sedang melaut di Perairan Merak, Minggu (4/8).
Selain enam orang meninggal dunia, terdapat satu nelayan dalam keadaan kritis, dan delapan lainnya butuh penanganan medis. Dirpolairud Polda Banten Kombes Yunus Hadith Pranoto mengatakan pihaknya mendapat laporan ada nelayan meninggal dunia di atas kapal.
"Kami langsung bergerak untuk melakukan pemeriksaan kapal yang dimaksud," ucap Kombes Yunus. Kombes Yunus menjelaskan kapal nelayan tersebut ketika dihampiri hendak melakukan pelayaran menuju Jakarta.
"Kemudian kapal tangkap ikan itu kami sandarkan ke KMB Pelangi di Perairan Pulorida, Merak, " ujar dia. Dia membeberkan untuk identitas para korban, antara lain Abdul Mujani, Agung, Irfan, Handayana, Irvan Septian, dan Agung Prasetyo.
"Jasad keenam nelayan yang meninggal dunia dievakuasi ke RSUD dr Drajat Prawiranegara Serang," tuturnya.
"Sementara sembilan nelayan lainnya dibawa ke Rumah Sakit (RS) Krakatau Steel, Kota Cilegon untuk mendapat perawatan," tambah dia.
Kombes Yunus mengungkapkan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kematian para nelayan. "Penyebab kematian serta sakit yang diderita para nelayan masih menunggu hasil pemeriksaan visum berserta autopsi," kata Kombes Yunus.