Terkendala Biaya, Korban Pembacokan Dirawat di Rumah

Jumat 02 Aug 2024 - 17:24 WIB
Reporter : tri suparman
Editor : Erlin Marfiansya

 

Sangat mengenaskan, informasi yang didapatkan. Usai mendapatkan perawatan pihak medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais. Pada malam itu rencananya kedua korban akan dirujuk ke RSUD M.Yunus Kota Bengkulu lantaran luka parah yang dialami kedua korban.

Hanya saja, informasi yang diterima. Jika kedua korban tak jadi dirujuk dan pada Jumat (2/7) siang. Keduanya dibawa pulang, lantaran terkendala biaya.

Dari keterangan Jaya (36) warga Kelurahan Sembayat, Kecamatan Seluma Timur yang juga merupakan adik korban yang saat itu berada di lokasi perkebunan kopi. Kronologi kejadian terjadi pada saat kedua korban yang diketahui bernama Mulyadi (53) warga Kelurahan Sembayat dan juga anaknya yakni Endi (35) warga Bunga Mas sedang berada di kebun.

 

Saat itu Endi sempat mendatanginya mengatakan jika akan beribut. Mendapatkan informasi tersebut dirinya pun menuju ke lokasi pondok Mulyadi. Sesampainya disana, dirinya melihat Endi telah telah mengalami luka yang diduga dibacok oleh Ardan (50) warga Kelurahan Bunga Mas bersama anaknya yang juga berkebun di dekat lokasi kebun korban.

 

"Kejadian pastinya saya kurang tau. Saat saya ke sana mereka sudah luka. Emang Endi sebelumnya menemui saya, mengatakan mau ribut," kata Jaya.

 

Melihat kondisi Endi yang sudah mengalami luka-luka. Jaya pun langsung menolong Endi. Tak hanya itu saja, selain Endi. Sang Ayah Endi yakni Mulyadi juga telah mengalami luka akibat dibacok oleh terduga pelaku.

 

Belum diketahui motif dari kejadian ini, karena menurut keterangan saksi mata. Saat kedua belah pihak bertemu di dekat pondok milik Mulyadi sempat beradu mulut, sebelum akhirnya kedua belah pihak terlibat bacok-bacokan.

 

"Kalau motifnya saya belum tahu, tadi pas pelaku dan anaknya datang sempat cekcok mulut dan berujung saling berkelahi dengan senjata tajam," ujarnya.

 

Melihat kondisi Mulyadi dan Indi anaknya bersimbah darah, kemudian Jaya berupaya meminta pertolongan warga lainnya, untuk dapat segera mengevakuasi kedua korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais, untuk mendapatkan perawatan medis. Pasca kejadian ini, Mulyadi dan anaknya Indi mengalami sejumlah luka robek di bagian bahu dan tangan.

Kategori :