Bacoan Jemo Kito - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seluma Fraksi Demokrat Dirhan Joyo menyampaikan DPRD Seluma harus mengambil langkah dan tindakan terkait dengan persoalan PT Mutiara Sawit Seluma (MSS).
Selaku lembaga yang mewakili rakyat Seluma, DPRD diminta responsif dan jangan setelah terjadi baru ada tindakan. "Saya sudah sampaikan dengan Wakil Ketua (Waka) II dan juga ketua Komisi 1 agar PT MSS ini dipanggil dulu.
Karena ini sudah lama menjadi keluhan. Dari dulu sampai kini itu masyarakat belum ada mewah, belum ada enaknya dengan PT MSS," kata Dirhan Joyo, kemarin (15/7).
Hingga terjadi musibah kecelakaan kerja yang merenggut nyawa belum lama ini menurut Dirhan membuat masyarakat meledak melampiaskan uneg-unegnya terhadap keberadaan PT MSS.
BACA JUGA:Pasca Kecelakaan Kerja Maut Karyawan PT MSS, Disnakertrans Seluma Lakukan Investigasi
"Inilah yang menjadi keluhan itu. Sampai musibah seperti ini mereka mengeluarkan uneg-unegnya. DPRD harus peduli. Untuk kapan pemanggilan PT MSS saya sudah koordinasikan ke ketua Komisi 1 dan juga Waka II," sambungnya.
Sehubungan ada masyarakat Seluma yang meninggal dunia di tempat kerja Dirhan mengaku perlu dilakukan klarifikasi oleh pihak perusahaan apakah informasi yang beredar soal kerja karyawan perusahaan yang diduga bekerja sampai larut malam. Dan sudah sepatutnya juga perusahaan memberikan informasi yang jelas perihal kejadian itu.
Terlepas dari hal itu, Sekretaris Disnakertrans Seluma Z Iksan Sahudi menyampaikan bahwa pihaknya sudah turun langsung ke lapangan untuk mengecek kondisi PT MSS. "Untuk PT MSS tim sudah turun ke lapangan hari ini," tutupnya.