Bacoan Jemo Kito - Pendamping Desa (PD) menggelar sosialisasi dan pendampingan Indes Desa Membangun (IDM) kegiatan ini dilaksanakan di Pendopok Kecamatan Talo.
Dalam kegiatan IDM ini diikuti 15 Desa, dan setiap desa ada perwakilan tiga orang, termasuk Kades dan Perangkat Desa.
Penyelenggaran sosialiasi dan pendampingan oleh Pendamping Desa difokuskan di Kecamatan Talo.
Tim Narasumber Dwi, ST dikonfirmasi kemarin (2/3) mengatakan kegiatan sosialisasi IDM bertujuan untuk menentukan desa maju dan mandiri sesuai nilai dan status desa tersebut.
Sejauh ini di Kecamatan Talo masih belum ada desa mandiri. Hasil dari kegiatan ini diinput datanya sebagai basis data Kementerian Desa.
BACA JUGA:Survey Kementerian, Stunting di Seluma Meningkat
BACA JUGA:Sudah 5 Meninggal Dunia, DBD Seluma Capai 215 Kasus, Terbanyak di Talang Tinggi
Pendamping Desa Menggelar program sosialisasi dan pendampinfan untuk IDM, dengan tujuan menciptakan desa mandiri. Program ini untuk memberi pemahaman dan keterampilan kepada pihak desa dan masyarakat desa agar dapat mandiri dalam pengelolaan sumber daya dan pembangunan desa.
Melalui sosialisasi program ini, PD memberikan bimbingan teknis dan manajerial kepada kades dan perangkat desa untuk mengembangkan potensi yang ada, seperti pertanian, peternakan, kerajinan, dan pariwisata. Pendamping Desa memberikan akses dan pengetahuan tentang sumber daya yang tersedia, seperti Dana Desa (DD), untuk membangunan infrastruktur yang dibutuhkan di desa
Melalui program ini juga, diharapkan desa dapat mandiri secara ekonomi dan sosial, serta mampu mengelola sumber daya alamnya secara berkelanjutan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan mengurangi ketergantungan pada bantuan pemerintah.
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat desa dapat lebih percaya diri dalam mengelola desanya sendiri dan dapat menjadi contoh bagi desa lainnya dalam mencapai kemandirian. Pelaksanaan program Indes Desa Membangun (IDM), juga melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk lembaga pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil. Hal ini dilakukan untuk memperluas jangkauan program dan memperoleh dukungan yang lebih luas dari berbagai pihak.