Ini Cara Nabi Muhammad Rasulullah SAW Berbuka, Sunnah Untuk Kita Ikuti

Jumat 15 Mar 2024 - 09:55 WIB
Reporter : Juli Irawan
Editor : EMA

 

“Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 37 dan Muslim no. 759)

 

Sholat taraweh pertama kali yang dilakukan olah Nabi Muhammad Rasulullah SAW pertama kali yang disebut Qiyam Ramadan pada tanggal 23 Ramadan tahun kedua Hijriyah di Masjid Nabawi. Pada saat itu, Rasulullah SAW tidak selalu mengerjakannya berjamaah di Masjid namun juga Rasulullah SAW mengerjakannya di rumah belum selalu kerjakan di Masjid sebab Rasulullah SAW takut ketika itu Sholat taraweh menjadi wajib bagi umatnya di kemudian hari.

 

Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang riwayat Bukhari dan Muslim Diriwayatkan dari Aisyah RA, ia berkata,

 

"Suatu malam di bulan Ramadan, Nabi SAW melakukan Shalat di Masjid bersama beberapa orang, kemudian beliau melakukannya lagi di malam kedua lalu berkumpul lah orang dalam jumlah yang lebih banyak dari malam pertama, maka tatkala pada malam ketiga dan keempatnya, penuh lah Masjid oleh manusia hingga menjadi sesak, karena itu, beliau tidak jadi keluar menemui mereka, orang-orang memanggil beliau, lalu beliau berkata, "Ketahuilah, perkara yang kalian lakukan itu tidaklah tersembunyi bagiku (pahala, sisi positifnya), akan tetapi aku khawatir akan dicatat sebagai kewajiban bagi kalian nantinya." 

 

Di dalam riwayat Al-Bukhari terdapat tambahan, "Lalu Rasulullah SAW pun wafat dan kondisinya tetap seperti itu (tidak dilakukan secara berjamaah di Masjid)."

 

Hadits tersebut menerangkan sifat kehati-hatian dan kasih sayang Rasulullah SAW kepada umatnya. 

Beliau khawatir bahwa tindakannya melakukan Qiyam Ramadhan akan memberi dugaan kepada umatnya bahwa Qiyam Ramadhan telah diwajibkan.

 

Adapun berkenaan dengan jumlah Rakaat Sholat taraweh Rasulullah SAW baik di Masjid maupun di rumah ketika di bulan suci Ramadhan maupun di luar bulan suci Ramadhan tidak lebih dari 11 rakaat 

Dalam sebuah riwayat dari Aisyah RA yang berkata, 

Kategori :