koranradarseluma.net - Pemerintah Bengkulu Selatan melalui Bappeda Litbang gelar Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2025 Tingkat Kecamatan Dusun Tenga, Selasa (04/02/2025) yang diselenggarakan di Kecamatan Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan dan dibuka langsung oleh Bupati Bengkulu Selatan dalam hal ini diwakilkan oleh Sekretaris Kabupaten Sukarni SP,M,Si serta dihadiri oleh seluruh Kepala Dinas di jajaran Kabupaten Bengkulu Selatan, Kepala Desa, Ketua BPD, Unsur Forkopimda, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kecamatan Seginim.
Kepala Bapeda-Litbang Bengkulu Selatan, Fikri Aljauhari S.STP.MM dalam Musrenbang tingkat Kecamatan, menegaskan poin penting yang harus menjadi perhatian bersama dimana Musrenbang menjadi legalitas usulan prioritas masyarakat yang akan dituangkan dalam Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah maupun Kabupaten.
"Harus didasarkan pada sinkronisasi program dan kegiatan yang mengedepankan prinsip partisipatif, efektif, dan akuntabel, usulan dari Desa idealnya selaras dengan usulan yang disampaikan pada saat Anggota DPRD Reses, sehingga yang diperjuangkan anggota DPRD selaras dengan rencana yang disusun Pemerintah Daerah dan Perangkat Daerah wajib memprioritaskan usulan masyarakat yang telah disepakati dalam Musrenbang untuk dimasukkan ke dalam Renja guna mewujudkan perencanaan yang bottom up,"ujar Fikri.
BACA JUGA:27 April 2025, Piala Presiden di Sirkuit Padang Panjang
BACA JUGA:Sinergi Membangun Desa Infrastruktur Memadai
Dikatakan Fikri,
Musrenbang tingkat kecamatan ini dilaksanakan sebagai suatu forum musyawarah antar pemangku kepentingan untuk membahas dan menyepakati langkah-langkah penanganan program kegiatan prioritas yang tercantum dalam Daftar Usulan Rencana Kegiatan Pembangunan Desa/Kelurahan yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan daerah.
"Kami melaksanakan kegiatan Musrenbangcam berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan,"kata Fikri.
Seluruh desa menyampaikan usulan kepada pemerintah, dan usulan-usulan prioritas seperti pembangunan infrastruktur dapat terealisasi.
"Kami pastikan pembangunan di Kecamatan berjalan sesuai prioritas. Yakni berjalan lancar tanpa kendala, meskipun ada beberapa usulan yang tidak dapat diakomodasi oleh dana desa,”pungkas Fikri.
Ia juga menyampaikan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan di tahun 2025-2026 mengacu usulan-usulan prioritas dalam Musrenbang tingkat kecamatan nantinya dapat terlaksana.
"Pastikan pembangunan di Kecamatan melalui Musrenbangcam terlaksana sesuai dengan peruntukan,"demikian Fikri.(yes)
BACA JUGA:Cegah Penyebaran DBD, Dinkes Lakukan Fogging, Ajak Warga Jaga Lingkungan
BACA JUGA:2024, 3836 Izin dari 53 Jenis Izin Terbit