Masyarakat Talo Keluhkan Pemadaman Listrik, Pelaku Usaha Merasa Dirugikan

koranradarseluma.net  - Warga Kecamatan Talo mengeluhkan pemadaman listrik yang terjadi hampir setiap hari. Kondisi ini menyebabkan aktivitas masyarakat terganggu, mulai dari kebutuhan rumah tangga hingga operasional pelaku usaha yang sangat bergantung pada pasokan listrik. Beberapa warga menyatakan bahwa pemadaman sering terjadi tanpa pemberitahuan sebelumnya, sehingga mereka tidak memiliki waktu untuk bersiap-siap. “Kami kesulitan menjalankan aktivitas sehari-hari. Anak-anak belajar terganggu, dan peralatan elektronik sering rusak karena listrik mati-hidup,” terang warga Desa Pagar Gasing Sarjohan dikonfirmasi kemarin (12/1) menyampaikan dalam dua hari ini lampu sering padam tidak tahu penyebabnya terkadang cuaca terang lampu mati. Masyarakat yang selalu mengeluh ketidak stabil listrik seharus petugas PLN di wilayah menelusuri lokasi penyebab mati lampu. 

Keluhan ini di sampai akhir para pelaku usaha kecil dan masyarakat sekitarnya di wilayah Talo. Mereka mengaku akibat seringnya pemadaman listrik. Salah satu pelaku usaha, bagi yang warga memiliki genset menggunakan genet bagi warga tidak memiliki genset dimana usahanya tergantung pada listri tentu saja mengalami kendalanya untuk berjualan. Sehingga aktivitas jualan mereka terhetik sebagian besar pelaku usaha membutuhkan aliran listrik untuk kebutuhan mereka. "terang. Sarjohan kalau kondisi seperti ini maka pegang kaki lima yang menjual es atau dagangan lainya bisa terhambat sehingga jualan mereka tidak laku dan pengalami kerugia. Kami masyarakat mengharapkan kepada Petugas PLN agar listrik bisa lebih stabil karena listrik sangat dibutuhkan oleh masyarakat luas. 

"Masyarakat Talo mendesak pihak berwenang untuk pemberi pelayanan listrik yang stabil kepada masyarakat juga bisa dilakukan pemeliharaan jaringan supaya tidak berkendalan. Mereka juga meminta solusi jangka panjang agar tidak terus-menerus dirugikan oleh gangguan kelistrikan yang berkepanjangan. Pemadaman listrik berkala di wilayah seperti Talo tidak hanya menjadi permasalahan teknis, tetapi juga isu sosial dan ekonomi yang membutuhkan perhatian serius dari pihak terkait."menurut warga listrik merupakan kebutuhan masyarakat sangat penting seperti memasak, nyedot air dan lainnya semua membutuhkan listrik. Diharapkan kedepan pasoka listrik kedepan bisa lebih stabil dan para pedagang bisa melakukan aktivitas mereka dengan lancar.(apr) 

BACA JUGA:15 Ton Bibit Padi Bantuan Dinas Pertanian Dibagikan Gratis

BACA JUGA:Harga Racun Cukup Stabil, 50 Ribu/liter