Serangan Hewan Buas Berlanjut, 5 Kambing Warga Jadi Sasaran

Koranradarseluma.net - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah II Bengkulu bersama tim gabungan dari lembaga konservasi satwa liar dari Wildlife Conversation Society (WCS),

merencanakan akan melakukan pengecekan ke lokasi ditemukannya kembali hewan ternak jenis kambing yang diduga dimangsa oleh binatang buas. Di wilayah Tebing Sekumbang Desa Lubuk Lagan, Kecamatan Seluma Barat Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.

Seperti yang disampaikan oleh Plt Kepala Seksi BKSDA Wilayah II Bengkulu, Zainal Asikin saat dikonfirmasi Radar Seluma.

Ia menyampaikan, usai mendapatkan laporan atas peristiwa adaya lima ekor kambing milik warga Desa Lubuk Lagan yang diduga dimangsa oleh binatang buas.

Pihaknya telah menurunkan petugas dari Resort Taman Buruh, untuk melakukan pengecekan disekitar lokasi.

BACA JUGA:Tanggulangi Serangan Binatang Buas, Hari Ini, BKSDA Pasang Kerangkeng

BACA JUGA:Macan Kumbang Mangsa Hewan Ternak, BKSDA Cek Lokasi

"Kemarin petugas dari Resort telah turun ke lokasi, untuk melakukan pengecekan disekitar lokasi," sampai Zainal.

Dari hasil pengecekan sementara yang  telah dilakukan oleh petugas Resort. Ditemukan adanya empat ekor kambing peliharaan warga dalam kondisi mati, akibat luka dibagian leher. Sedangkan satu ekor kambing diduga dibawa oleh binatang buas.

Jika dilihat dari luka pada hewan ternak kambing tersebut. Sama dengan penemuan bangkai hewan ternak jenis kambing sebelumya yang ditemukan di Desa Tanjung Kuaw, Kecamatan Lubuk Sandi. Serta yang sebelumnya juga ditemukan di lokasi PTPN VII Padang Pelawi, Kecamatan Sukaraja.

"Dari pengecekan petugas Resort, kondisi luka pada hewan ternak sama dengan peristiwa sebelumnya. Dugaan sementara ini, binatang buas yang menyerang kambing warga itu binatang buas yang sama," tegasnya.

Hanya saja, untuk memastikan hal tersebut. Pihaknya (tim gabungan BKSDA bersama WCS merencanakan akan melakukan pengecekan kembali ke lokasi. Tim gabungan dari BKSDA Wilayah II Bengkulu bersama WCS telah merencanakan akan melakukan pengecekan ke lokasi pada Senin, 30 September 2024.

"Hari ini, (30/9) rencananya tim gabungan akan kembali turun ke lokasi. Untuk dugaan sementara binatang buas yang sama. Mengingat jarak kejadian tak jauh dari kejadian sebelumnya," tegasnya.

Zainal juga menambahkan, selain akan melakukan pengecekan ke lokasi Tebing Sekumbang Desa Lubuk Lagan. Pihaknya juga merencanakan akan melakukan pemeriksaan perangkap dan kamera Trap yang telah dipasang di Trans Bali Dusun II Desa Tanjung Kuaw, Kecamatan Lubuk Sandi.