DBD di Seluma Melonjak Lagi, Capai 190 Kasus dan 4 Orang Meninggal Dunia
kasus dbd di seluma terus mengalami lonjakan--radarseluma.bacakoran.co
Bacoan Jamo Kito - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu saat ini mengalami peningkatan drastis.
Wabah DBD pada saat ini menjadi penyakit yang kini patut diwaspadai. Pasca kerap adanya perubahan cuaca. Disebabkan terserang penyakit DBD oleh nyamuk aedes aegypti.
Namun, kendati sudah ada korban meninggal dunia, entah mengapa belum ada tindakan dan penanganan yang dilakukan oleh pemerintah daerah.
Padahal, kasus DBD ini sudah masuk dalam kejadian luar biasa. Karena sudah ada 4 korban meninggal dunia. Hal tersebut diketahui, dari data yang tercatat di Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma.
Hingga saat ini kasus DBD di Kabupaten Seluma telah tercatat sebanyak 190 kasus DBD yang telah terjadi di wilayah Kabupaten Seluma. Sejak bulan Januari hingga bulan April 2024 ini.
BACA JUGA: Gas LPG di Seluma Masih Langka, Harga di Tas HET
BACA JUGA:Jadwalkan Pemanggilan OPD Penerima Anggaran, Kejari Seluma Lanjutkan Pengusutan Dana Fiskal Stunting
"Data angka DBD di Kabupaten Seluma, untuk tahun 2024 total dari Januari hingga April ada 190 kasus. Untuk di bulan April saja ada 17 kasus. Itu jelas adanya peningkatan dari tahun 2023," sampai Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, Rudi Syawaludin, S Sos melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Mazda, SKM M Ling.
Mazda juga mengatakan, dari total sebanyak 190 kasus DBD yang terjadi di Kabupaten Seluma. Ada sebanyak 4 orang diantaranya korban DBD yang meninggal dunia. Meskipun sempat mendapatkan penanganan dari pihak medis.
Kenaikan kasus DBD ini sangat drastis. Karena nyaris melampaui jumlah kasus DBD pada tahun 2023 yang lalu. Yakni mencapai 195 kasus dari bulan Januari hingga bulan Desember tahun 2023 yang lalu.
BACA JUGA:DBD Meningkat di Seluma, DPRD Minta Dinkes Lakukan Penanganan Prioritas
Berbagai langkah telah dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma. Mulai dari fogging dan sosialisasi kini sedang dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma. Guna mencegah penambahan pasien.