Jalan Ulu Talo Amblas, Terancam Putus, Tak Juga Diperbaiki

Koranradarseluma.net - Kondisi Jalan Ulu Talo di Kabupaten Seluma semakin memprihatinkan. Jalan yang menjadi akses utama penghubung beberapa desa di Kecamatan Ulu Talo ini amblas beberapa waktu lalu tepatnya di dekat pemukiman warga Desa Pagar. Dimana jalan amblas akibat gorong-gorong dari dasar tanah jebol sehingga badan jalan ikut amblas, namun sampai sekarang tak juga diperbaiki, belum ada tindakan nyata dari pemerintah untuk memperbaiki kerusakan tersebut. Diungkap Kades Pagar Hermon dikonfirmasi kemarin (26/12) menyampaikan sampai sekarang pinggir jalan amblas masih belum diperbaiki jika ini biarkan maka jalur ini bisa putus. 

"Kendaraan yang melintas jalur sangat kesulitan karena kiri dan kanan jalan sudah amblas dan cukup membahayakan pengendaraan baik roda empat maupun roda dua. Kami masyarakat mengharap agar kondisi jalan yang amblas ini dapat segera diperbaiki mengingat jalan adalah akses utama masyarakat dalam melaksanakan aktivitas mereka sehari-hari. Kerusakan ini telah berlangsung lama dan semakin parah, terutama setelah hujan deras beberapa waktu lalu. Warga setempat merasa khawatir, karena jika jalan ini benar-benar putus, aktivitas sehari-hari, seperti pengangkutan hasil pertanian dan distribusi barang, akan terganggu. Selain itu, jalan yang rusak juga membahayakan keselamatan pengguna, terutama pada malam hari atau saat hujan deras.

Diharapkan Dinas Pekerjaan Umum dapat melakukan peninjauan ke lokasi, belum ada kepastian mengenai kapan perbaikan permanen akan dilakukan. Warga berharap pemerintah segera mengambil langkah untuk memperbaiki jalan tersebut, mengingat pentingnya akses ini bagi kehidupan masyarakat di Kecamatan Ulu Talo.

“Kami sangat khawatir dengan kondisi jalan ini. Kalau tidak segera diperbaiki, akses kami bisa terputus total. Harapan kami, pemerintah segera melakukan tindakan,” terang Kades. Kerusakan Jalan Ulu Talo menjadi perhatian banyak pihak, mengingat jalan ini merupakan jalur umum bagi perekonomian dan aktivitas masyarakat setempat. Pemerintah daerah diharapkan segera menindaklanjuti permasalahan ini dengan serius, demi kelancaran transportasi dan keselamatan pengguna jalan.