Rose Blackpink, Ungkap Sulitnya Penuhi Keinginan Penggemar, sebagai Idola K-Pop yang Sempurna

Koranradarseluma.net - Rose, anggota grup K-Pop Blackpink, berbagi cerita tentang perjalanan dan tantangan yang ia hadapi sebagai seorang idola K-Pop dalam wawancara terbaru dengan The New York Times. Wawancara ini dilakukan menjelang perilisan album solo pertamanya yang bertajuk Rosie, yang dijadwalkan rilis pada 6 Desember 2024.

Dalam wawancara tersebut, Rose mengungkapkan perasaannya tentang album solo yang telah lama ia nantikan. Ia mengaku terkejut dan sangat menantikan rilis album tersebut.

"Walaupun saya selalu bermimpi untuk merilis album solo, saya tidak pernah benar-benar membayangkan itu akan terjadi. Ketika proses pembuatan album dimulai setahun lalu, saya banyak meragukan diri sendiri," curhat Rose.

Rose, yang memiliki nama asli Park Chae-young, lahir di New Zealand dan dibesarkan di Australia sejak usia 8 tahun. Pada usia 15 tahun, ia berhasil lolos audisi YG Entertainment dan menjadi trainee. Mengenang masa-masa awal kariernya sebagai trainee, Rose menyebutkan bahwa periode tersebut adalah salah satu yang paling berat dalam hidupnya, karena ia merasa sangat kesepian.

"Saya merasakan kesepian yang sulit dipahami pada saat itu. Itu sangat mengejutkan dan traumatis, tetapi saya yakin bisa dan terus bertahan," kenangnya.

Meski menghadapi banyak tantangan, Rose akhirnya debut bersama Blackpink, grup yang juga digawangi oleh Jisoo, Jennie, dan Lisa, di bawah naungan YG Entertainment. Sebagai seorang idol, Rose menyadari bahwa dirinya selalu dituntut untuk tampil sempurna di mata para penggemar.

"Kami dilatih untuk menunjukkan diri kami dengan cara yang sempurna. Kami harus tampil seperti gadis-gadis yang sempurna di mata semua orang," ujarnya.

Dalam wawancara tersebut, Rose juga mengungkapkan perasaannya terkait pelecehan online yang sering dialami oleh artis wanita. Meskipun emosional, ia berusaha untuk tetap profesional, mengingat posisinya sebagai seorang idol.

"Saya selalu menganggap diri saya orang yang kuat dan berusaha tidak terlalu bereaksi. Namun, ketika hal tersebut terjadi, itu membuat saya merasa sangat buruk," tambahnya.

Seiring berjalannya waktu, Rose belajar untuk mengalihkan perasaan takut dan gelisahnya sebagai seorang idol dengan cara menulis lagu.

"Menulis lagu adalah berkah bagi saya. Saya bisa membawa masalah besar ke dalam proses menulis, dan masalah itu akan hilang dari hati saya," kata Rose.

Selain persiapannya untuk album Rosie, Rose baru-baru ini merilis dua lagu baru, yaitu Apt, yang berkolaborasi dengan Bruno Mars, serta Number One Girl.