Kuatkan Layanan, PMI Matangkan Pendirian BCS
--
SELUMA - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Seluma terus berupaya maksimal dalam pelayanan sosial kemanusiaan. Meskipun kondisinya saat ini PMI belum memiliki fasilitas memadai. Sebagaimana diutarakan oleh Ketua PMI Seluma, Drs. Gustianto melalui sekretaris Eri Zanova, SE. "Fokus kita masih ke prihal persiapan pembentukan Blood collecting Site (BCS), selain itu pada momen hari besar kita juga menggelar donor darah sukarela, salah satunya pada hari juang TNI," jelasnya.
Selain itu diterangkan Eri bahwa di setiap kesempatan relawan donor darah PMI juga secara aktif melakukan donor darah untuk pasien di RSUD Tais maupun di RSUD Bengkulu. Karena kebutuhan darah ini cukup tinggi, maka dari itu kita berupaya agar PMI memiliki BCS, sehingga nantinya akan mempermudah pasien untuk mendapatkan layanan darah. Hal ini tentu memerlukan dukungan dan kerjasama rekanan maupun pengurus PMI Sendiri. Selain itu, yang tidak kalah penting adalah dukungan dari pemerintah daerah Kabupaten Seluma, serta OPD teknis yang menaungi PMI.
--
--
BACA JUGA:PMI Seluma, Segera Dirikan BCS
"Untuk pelaksanaan donor terus kita lakukan secara reguler dan berkala, namun hasil donor ini belum bisa ditampung oleh RSUD Tais, sehingga darah hasil donor ini selama ini kita limpahkan ke UDD PMI Kota atau Provinsi Bengkulu, ke depan jika PMI sudah memiliki BCS sendiri maka akses ke darah ini khususnya bagi pasien akan lebih mudah, tidak seperti sekarang ini," jelasnya.
Saat ini, setiap pasien yang membutuhkan darah maka harus ada pendonor yang mendonorkan terlebih dahulu, kemudian di endapkan selama 10 jam barulah pasien bisa menerima transfusi. "Inilah yang coba kita atasi, dengan mendirikan BCS, saat ini prosesnya hampir rampung," tukas Eri. (**/prw)