Buah Sawit Semakin Berkurang, Petani Sawit Mengeluh
Sawit, ngetrek--radarseluma.bacakoran.co
Koranradarseluma.net - Update harga Tandan buah sawit di Kabupaten Seluma terbaru, Senin (19/8) saat ini Rp 2.200 per kg. Harga tersebut merupakan ketetapan harga toke yang mengambil dari petani sawit. Disampaikan Miril salah seorang petani yang juga toke sawit di Desa Pagar Agung Kecamatan Seluma Barat.
Harga saat ini alami penurunan, karena harga sebelumnya diangka Rp 2.300 per kg, kini turun jadi Rp 2.200. dikatakannya lagi penurunan harga juga berpengaruh dari harga yang ditetapkan pabrik, karena toke sawit menjual lagi ke pabrik hasil menyambut dari petani.
" Harga saat ini mengalami penurunan, diharga Rp 2.200 per kg untuk harga sawit saat ini sudah termasuk harga yang lumayan tinggi, dan normal" sampainya.
Namun, walau harga tinggi petani sawit tetap mengeluh, karena harga yang ada saat ini tidak sebanding dengan pendapatan petani yang semakin merosot drastis, biasanya petani panen 2 Minggu satu kali dan mendapat satu ton setiap hektare nya, kini panen 3 Minggu sekali hanya dapat buah 300 kg.
" Harga saat ini bukan lagi jadi masalah, kini petani mengeluhkan buah sawit habis" sampainya lagi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Seluma, Arian Sosial melalui Kabid Perkebunan, Jhon Marles mengungkapkan bahwa dirinya memang sudah mendapatkan laporan terkait treknya buah sawit di Kabupaten Seluma, disampaikannya bahwa banyak faktor yang mempengaruhi tidak berbuah nya sawit saat ini, salah satunya curah hujan yang rendah sehingga sawit tidak berbuah.
" Kalau tidak salah fenomena El Nino sudah berlangsung sejak tahun 2023 lalu, sebenarnya kalau secara umum tanaman sawit merupakan tanaman yang sangat banyak membutuhkan air, namun rendahnya curah hujan di Kabupaten Seluma membuat dampak signifikan terhadap tanaman sawit, seperti yang terjadi disaat ini" jelas Jhon Marles.