300 Hektar Lahan Sawah di Talo, Sedang Pengelolaan Lahan
Areal sawah--radarseluma.bacakoran.co
Bacoan Jemo Kito - 300 hektar lahan Padi di wilayah Kecamatan Talo Talo saat ini masih dalam pengelolaan lahan untuk persiapan lahan menjelang musim kemarau.
Petani tengah gencar melakukan persiapan, untuk memastikan kelancaran produksi padi dan meminimalisir dampak negatif dari musim kemarau yang diperkirakan akan cukup panjang tahun ini.
Dikatajan Penyuluh Pertanian Sekon Reysoldi, SP dikonfirmasi kemarin (27/5) saat ini patani sedang mempersiapkan pengelolaan lahan antisipasi kemarau.
Menurutnya penanaman bibit padi akan dilakukan pada pertengahan bulan Juli, bibit padi siap tanam sekarang ini masih dalam persiapan lahan.
Dirinya juga mengharapkan kepada petani untuk mempersiapkan sumber air seperti pompa agar di musim kemarau nanti tanaman bisa tumbuh.
Dalam persiapan ini, berbagai langkah strategis telah disusun oleh petani untuk memastikan produktivitas pertanian tetap terjaga.
BACA JUGA:Pemkab Seluma dan PTPN VII, Sepakat Akses Jalan Tak Dihibahkan
BACA JUGA:Mulai Sekarang! Jenis Usaha ini, Dimulai Dengan Modal Kecil Tapi Bisa Untung Besar
Pertanian berfokus pada perbaikan dan peningkatan sistem irigasi. Hal ini dilakukan untuk memastikan pasokan air ke lahan padi tetap stabil meskipun menghadapi musim kemarau.
Salah satu kunci untuk menghadapi musim kemarau adalah penggunaan benih padi yang tahan terhadap kekeringan. Petani bekerja sama dengan penyuluh pertanian untuk menyediakan benih unggul yang mampu bertahan dalam kondisi minim air.
"Ujar Sekon untuk mengoptimalkan penggunaan air, teknologi pertanian menyediakan pompa air sebagai sumber air pada musim kemarau pengelolaan lahan persiapan musim kemarau dan meminimalisir kehilangan air dan memaksimalkan lahan.
Persiapan lahan ini dilakukan untuk memastikan kesejahteraan para petani tetap terjaga meskipun musim kemarau. "Kami berkomitmen untuk mendukung para petani dengan segala cara yang kami bisa. Kami berharap dengan persiapan yang matang, produksi padi dapat tetap optimal dan petani tidak terlalu terdampak oleh musim kemarau," Ujarnya.