Timnas U-22 Hanya Dibebani Target Raih Perak pada SEA Games 2025

koranradarseluma.net - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir menyatakan cabang olahraga sepak bola Indonesia yang menurunkan Timnas U-22 tidak dibebankan meraih medali emas pada ajang SEA Games Thailand 2025 yang digelar Desember 2025.

Hal itu disampaikan Erick setelah menerima laporan evaluasi dan usulan target dari tim review Kemenpora dan Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI). Diakui, federasi tersebut mengajukan target realistis bagi dua tim nasional yang akan tampil di pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara tersebut.

“Kalau dari sepak bola sendiri, berdasarkan hasil evaluasi tim Kemenpora, PSSI mengusulkan target timnas putri meraih medali perunggu, dan tim putra meraih medali perak. Itu targetnya,” ujar Erick saat konferensi pers di Media Center Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (21/11/2025). 

Erick menerangkan, keputusan tersebut bukan tanpa pertimbangan. Tim review melihat komposisi pemain, peta kekuatan lawan, hingga kesiapan program pelatihan sepanjang tahun berjalan. Selain itu, sejumlah negara pesaing juga tengah mengalami peningkatan performa, sehingga target emas dianggap belum realistis.

Padahal, pencapaian timnas putra pada edisi sebelumnya cukup mengesankan. Pada SEA Games Kamboja 2023, Garuda Muda berhasil mengakhiri penantian panjang dengan merebut medali emas. Namun, untuk edisi 2025, PSSI bersama tim review memutuskan menurunkan target menjadi medali perak.

Erick juga mengungkapkan target dari sejumlah cabang olahraga unggulan lain yang masuk dalam 17 cabang prioritas.

BACA JUGA:Suporter Desak Petinggi PSSI Mundur dari Jabatannya, Kenapa?

Beberapa di antaranya adalah panahan yang menargetkan empat emas, bulu tangkis dua emas, akuatik tiga emas, taekwondo satu emas, judo satu emas, hingga atletik yang membidik empat emas. Target-target tersebut disusun berdasarkan capaian dan performa atlet di level internasional sepanjang satu tahun terakhir.

Secara keseluruhan, Kontingen Indonesia ditargetkan meraih 80-85 medali emas pada SEA Games Thailand 2025. Rencananya pemerintah mengirimkan 996 atlet dari 48 cabang olahraga (cabor) untuk bertanding di ajang SEA Games ke-33 Tahun 2025 di Thailand pada 9-20 Desember 2025. Pertandingan nanti akan menjadi bahan evaluasi untuk mendorong roadmap atau peta jalan menuju Olimpiade 2028. 

Ditegaskan, SEA Games akan menjadi tolok ukur kesiapan atlet nasional bersaing di tingkat dunia. Prestasi kontingen Indonesia di SEA Games Thailand ini juga menjadi bahan evaluasi dan sasaran antara menuju Asian Games 2026, SEA Games 2027 hingga Olimpiade 2028 di Los Angeles, Amerika Serikat.

"Saya harap kita benar-benar serius dalam memperjuangkan martabat bangsa. Saya meminta seluruh cabor yang berpartisipasi itu memberikan kontribusi medali," tegas Menpora Erick.

Dari 51 cabang olahraga yang dipertandingkan, Indonesia akan mengikuti 48 cabor. Kemenpora bersama KONI, NOC serta CdM menargetkan posisi tiga besar klasemen akhir dengan menetapkan target 80 medali emas.

"Dari hasil paparan cabor emasnya di angka 120 ya alhamdulillah. Namun, hasil evaluasi kami baru di 80-an. Artinya, kalau emas di 80an sama targetnya seperti sebelum-sebelumnya di peringkat ketiga," pungkasnya.

BACA JUGA:Masuk Nominasi Gol Terbaik versi FIFA, Rizky Ridho: Alhamdulillah