Kualitas Keluarga Menentukan Program KB

Reporter: Muchtar Ilyas |

Editor: Zeni Sesnita |

Rabu , 16 Apr 2025 - 11:00

Penyuluh KB Pemasangan Alat kontrasepsi KB di Faskes di Bengkulu Selatan--

Koranradarseluma.net - Menjamin keberlangsungan hidup bisa dilakukan dengan memperhatikan Kesehatan Reproduksi (KR). Program KB dapat menentukan kualitas keluarga, karena program ini dapat menyelamatkan kehidupan perempuan serta meningkatkan status kesehatan ibu terutama dalam mencegah kehamilan tak diinginkan, menjarangkan jarak kelahiran mengurangi risiko kematian bayi. Hal ini disampaikan Kepala DPPKB-P3A BS, Ferry Kusnadi, SE. "Alhamdulilah untuk di Bengkulu Selatan, sudah maksimal-ya KB-nya. Pelayanan rutinnya ada pelayanan KB bergerak dan juga ada dan kerjasama dengan berbagai pihak terus dilakukan,"ujar Ferry.

Dikatakan Ferry, dalam mensukseskan program KB juga perlu diperkatikan yakni 4T-nya artinya terlalu dini adalah hamil di usia terlalu tua, terus terlalu muda, terlalu banyak anak, dan terlalu dekat jaraknya. Itu semua masuk di dalam kesehatan reproduksi dan hal ini dinilai masih ada terjadi."Saat ini bahwa yang diperlukan adalah kesehatan reproduksinya bagaimana menyampaikan atau sudah tersampaikan tapi memang juga masyarakat tidak semua mau walaupun sudah tahu risiko dan sebagainya.

BACA JUGA:Lupis Kenyal Legit

Menurut Ferry menyebut tujuan dan manfaat program keluarga berencana adalah mewujudkan keluarga sehat, bahagia, dan sejahtera. Namun, program ini sering kali disalahartikan sebagai program menolak kehadiran anak. "Mungkin upaya dilakukan ini akan digesitkan lagi sosialisasi ke masyarakat," pungkas Ferry.

Ia menambahkan dalam menggunakan KB (Keluarga Berencana) dapat dilakukan untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta mengatur jarak kelahiran."Salah satu upaya untuk menentukan kualitas keluarga adalah dengan program Keluarga Berencana,"jelas Ferry.(yes)

kualitas keluarga menentukan program kb                               
 
 
koranradarseluma.net - menjamin keberlangsungan hidup bisa dilakukan dengan memperhatikan kesehatan reproduksi (kr). program kb dapat menentukan kualitas keluarga, karena program ini dapat menyelamatkan kehidupan perempuan serta meningkatkan status kesehatan ibu terutama dalam mencegah kehamilan tak diinginkan, menjarangkan jarak kelahiran mengurangi risiko kematian bayi. hal ini disampaikan kepala dppkb-p3a bs, ferry kusnadi, se. "alhamdulilah untuk di bengkulu selatan, sudah maksimal-ya kb-nya. pelayanan rutinnya ada pelayanan kb bergerak dan juga ada dan kerjasama dengan berbagai pihak terus dilakukan,"ujar ferry.
baca juga:entry metting pelaksanaan audit kinerja penurunan stunting 
 
 
dikatakan ferry, dalam mensukseskan program kb juga perlu diperkatikan yakni 4t-nya artinya terlalu dini adalah hamil di usia terlalu tua, terus terlalu muda, terlalu banyak anak, dan terlalu dekat jaraknya. itu semua masuk di dalam kesehatan reproduksi dan hal ini dinilai masih ada terjadi."saat ini bahwa yang diperlukan adalah kesehatan reproduksinya bagaimana menyampaikan atau sudah tersampaikan tapi memang juga masyarakat tidak semua mau walaupun sudah tahu risiko dan sebagainya. 
baca juga:lupis kenyal legit
 
 
menurut ferry menyebut tujuan dan manfaat program keluarga berencana adalah mewujudkan keluarga sehat, bahagia, dan sejahtera. namun, program ini sering kali disalahartikan sebagai program menolak kehadiran anak. "mungkin upaya dilakukan ini akan digesitkan lagi sosialisasi ke masyarakat," pungkas ferry.
 
ia menambahkan dalam menggunakan kb (keluarga berencana) dapat dilakukan untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta mengatur jarak kelahiran."salah satu upaya untuk menentukan kualitas keluarga adalah dengan program keluarga berencana,"jelas ferry.(yes)