Harga TBS Sawit di RAM Talo, Naik ke Rp2.000 per Kilogram

TBS-Eldo Fernando-Koranradarseluma.net
Koranradarseluma.net - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di tingkat petani mengalami kenaikan. Petani yang menjual hasil panennya ke tempat penampungan atau Ram (RAM) harga sebesar Rp2.000 per kilogram. Sampaikan Weka dikonfirmasi kemarin (14/4) mengatakan sekarang harga sawit kembali nail, sebelumnya harga TBS mengalami penurunan Perkilogram Rp 1.900 saat sudah kembali naik hari harga sebelum naik seratus rupiah perkilogram. "Menurutnya memang harga sawit di masyarakat tidak bisa dipastikan terkadang naik dan turun.
"Kenaikan ini disambut positif oleh para petani, yang sebelumnya mengeluhkan harga TBS yang cenderung fluktuatif. Dengan adanya kenaikan ini, diharapkan pendapatan petani sawit dapat meningkat, terutama menjelang musim panen. Para petani tetap berharap harga TBS dapat stabil dalam jangka panjang agar kesejahteraan mereka lebih terjamin. Di sisi lain, para pengelola RAM juga mengingatkan petani untuk menjaga kualitas TBS agar harga tetap kompetitif di pasaran.
"Dengan harga sawit yang kembali naik para petani sawit mendapatkan angin segar, sehingga pendapatan mereka bisa memenuhi kebutuhan kehari-hari. Selain itu juga harga sawit naik bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
"Alhamdulillah, harga naik. Kami petani merasa lebih semangat untuk merawat kebun. Harapan kami harga ini bisa bertahan atau malah naik lagi," Terangnya. Pengelola RAM juga mengingatkan pentingnya menjaga mutu TBS yang dijual. Kualitas buah yang baik, seperti buah matang panen dan minim kotoran, menjadi salah satu faktor penentu harga di lapangan. "Kalau kualitas TBS tetap terjaga, harga akan tetap stabil dan menguntungkan semua pihak, baik petani maupun industri. Dengan adanya kenaikan harga ini, petani berharap kondisi pasar tetap kondusif, dan mereka bisa menikmati hasil kerja keras di tengah biaya produksi yang juga terus meningkat.