Susul Cabai, Harga Beras Meroket Naik

Reporter: Eldo Fernando |

Editor: EMA |

Minggu , 25 Feb 2024 - 15:54

Beras Bulog--radarseluma.bacakoran.co

susul cabai, harga beras meroket naik                             
bacoan jemo kito - setelah cabai yang terus bertengger di kisaran rp 80 hingga rp 100 ribu/kg kni harga beras di kabupaten seluma juga melonjak tajam.
sebelumnya harga beras rp 11.250 per kilogram sementara saat ini sudah di angka rp 13.750 per kilogramnya. kondisi ini sangat memberatkan masyarakat, sehingga harus dicarikan solusi oleh pemerintah daerah.
 
kepala dinas ketahanan pangan (dkp) kabupaten seluma amri tidak menampik jika harga beras saat ini naik. ini disebabkan pasokan beras di kabupaten seluma berkurang, sehingga ketersediaan stok tidak mencukupi.
 
"pasokan beras kita ini dari lampung, saat ini pasokan berkurang. sehingga imbasnya harga beras di pasaran naik tajam," jelas amri.
baca juga:giliran harga getah karet naik, lahan karet tidak bisa produksi
baca juga:40 objek wisata di kabupaten seluma
dijelaskan, pihaknya telah berkoordinasi ke bulog bengkulu. untuk dilaksanakan operasi pasar, menekan harga beras yang saat menjadi keluhan masyarakat khususnya di kabupaten seluma.
 
"kami telah mengambil langkah menyikapi dan mengatasi ini. kita telah berkoordinasi ke bulog divre bengkulu untuk melaksanakan operasi pasar," kata amri.
 
namun ucap amri, untuk pelaksanaan operasi pasar ini belum dapat ditentukan waktunya. karena mengikuti jadwal dari bulog divre bengkulu. namun dari hasil koordinasi, bulog divre bengkulu menyetujui untuk dilaksanakan operasi pasar di kabupaten seluma.
 
"kita menunggu jadwal dari pihak bulog untuk melaksanakan operasi pasar ini. jadi kami menunggu dulu jadwal pastinya ini,"sampainya.
 
operasi pasar ini tambah amri, rencananya akan digelar di 14 kecamatan yang ada. sehingga nantinya dapat merata dan dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat seluma.
 
"operasi pasar ini nanti kita gelar di 14 kecamatan. jadi semua bisa merata dan bisa didapat semua masyarakat seluma," sampai amri.