Berikut 6 Makanan yang Harus Dihindari Saat Sesak Napas Terjadi

Reporter: tri suparman |

Editor: tri suparman |

Minggu , 16 Mar 2025 - 18:51

Sesak --

berikut 6 makanan yang harus dihindari saat sesak napas terjadi                            koranradarseluma.net - sesak napas bisa menjadi kondisi yang mengganggu, terutama bagi penderita asma, bronkitis atau masalah pernapasan lainnya. selain menghindari pemicu seperti debu dan polusi, penting juga untuk memperhatikan makanan yang dikonsumsi.
beberapa jenis makanan dapat memperburuk sesak napas dengan menyebabkan peradangan, produksi lendir berlebih atau meningkatkan risiko asam lambung naik yang bisa memperparah kondisi pernapasan.
berikut adalah beberapa makanan yang sebaiknya dihindari saat mengalami sesak napas:
 
1. makanan olahan dan berlemak tinggi
makanan yang tinggi lemak jenuh dan trans. seperti gorengan, makanan cepat saji dan daging olahan, dapat memicu peradangan dalam tubuh. peradangan ini bisa memperburuk kondisi paru-paru dan meningkatkan produksi lendir. sehingga membuat pernapasan semakin sulit.
selain itu, makanan berlemak tinggi juga bisa menyebabkan refluks asam. di mana asam lambung naik ke kerongkongan dan mengiritasi saluran napas, memperburuk sesak napas.
 
2. produk susu
susu dan produk olahannya, seperti keju dan yogurt, dapat meningkatkan produksi lendir di saluran pernapasan. lendir yang berlebihan dapat menyumbat saluran udara dan membuat pernapasan semakin berat, terutama bagi penderita asma atau bronkitis.
jika ingin tetap mengonsumsi produk susu, pilih alternatif yang lebih aman seperti susu nabati (susu almond atau susu kedelai) yang tidak memicu produksi lendir.
 
3. makanan yang mengandung gas tinggi
beberapa makanan seperti kubis, brokoli, kembang kol, kacang-kacangan dan minuman bersoda dapat menyebabkan perut kembung dan menekan diafragma. tekanan ini bisa mengganggu pergerakan paru-paru dan menyebabkan rasa sesak.
jika ingin mengonsumsi sayuran tersebut, sebaiknya dimasak hingga lunak untuk mengurangi kandungan gasnya.
 
4. makanan yang mengandung gula berlebih
gula berlebih dalam makanan seperti kue, permen dan minuman manis dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh dan melemahkan sistem kekebalan. peningkatan peradangan bisa memperburuk kondisi pernapasan dan membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi saluran pernapasan.
sebagai alternatif, konsumsi buah-buahan segar yang kaya antioksidan dan serat yang dapat membantu menjaga kesehatan paru-paru.
 
5. makanan yang mengandung garam berlebih
kelebihan garam dalam makanan dapat menyebabkan retensi cairan dalam tubuh yang bisa meningkatkan pembengkakan di saluran pernapasan dan memperburuk sesak napas.
hindari makanan olahan yang tinggi garam. seperti makanan kalengan, keripik dan makanan cepat saji. sebagai gantinya, gunakan rempah-rempah alami untuk memberi rasa pada makanan.
 
6. kafein dan alkohol
minuman berkafein seperti kopi dan teh dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi dan memperburuk kondisi pernapasan. sementara itu, alkohol dapat menyebabkan pelebaran pembuluh darah dan memperparah gejala refluks asam yang bisa memperburuk sesak napas.
 
lebih baik mengganti kafein dan alkohol dengan air putih atau teh herbal yang membantu meredakan peradangan dan melembapkan saluran pernapasan.
 
menghindari makanan yang dapat memicu peradangan, produksi lendir dan refluks asam sangat penting bagi mereka yang mengalami sesak napas. sebagai gantinya, konsumsi makanan yang kaya antioksidan, rendah lemak jenuh. serta tinggi serat untuk mendukung kesehatan paru-paru dan sistem pernapasan.
 
jika sesak napas sering terjadi, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran medis yang lebih tepat.(ctr)