Gas 3 Kg Langka, Disperindagkop Pastikan Tak ada Pengurangan Kuota

Koranradarseluma.net - Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Seluma H Wanharudin melalui Kabid Industri Riswan membenarkan bahwa saat ini sedang terjadi kesulitan bagi masyarakat Kabupaten Seluma untuk mendapatkan Gas LGP 3 Kg. Riswan menyampaikan, tidak ada pengurangan stok di distributor. Hanya saja menurutnya disesuaikan dengan edaran ESDM yang terbaru.

"Kita sudah pastikan tidak ada pengurangan kuota. Namun berdasarkan informasi dari agen saat ini pendistribusian disesuaikan dengan surat edaran. Sejauh ini kami belum tahu surat edarannya seperti apa," kata Riswan, kemarin.

Bertepatan dengan bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, warga Kabupaten Seluma khususnya di Kecamatan Seluma san Seluma Selatan mulai mengalami kesulitan mendapatkan gas elpiji subsidi ukuran 3 Kilogram. Kelangkaan ini menimbulkan keresahan di tengah masyarakat yang bergantung pada gas melon tersebut untuk kebutuhan memasak sehari-hari.

Hasil pantauan di lapangan, hampir seluruh pangkalan di dua kecamatan ini  mengalami kekosongan stok. Warga bahkan terpaksa mencari gas hingga ke daerah lain, namun tetap tidak mendapatkannya.

"Saat ini, hampir semua pangkalan kehabisan stok gas 3 Kg. Warga sangat kesulitan, terutama pada bulan Ramadan, di mana kebutuhan memasak semakin meningkat,” ujar seorang warga Lastri.

Masyarakat berharap pemerintah dan pihak terkait segera mengambil langkah cepat untuk mengatasi kelangkaan ini. Mereka mendesak agar distribusi gas elpiji 3 kg kembali lancar, terutama selama bulan suci Ramadan, agar aktivitas memasak tidak terganggu.

Pihak berwenang diharapkan dapat memberikan solusi konkret, baik dengan menambah pasokan gas maupun memastikan distribusi berjalan dengan adil dan merata. Langkah cepat dan tegas sangat dibutuhkan agar warga tidak semakin kesulitan di tengah meningkatnya kebutuhan selama Ramadan.