Radar Seluma.Bacakoran,co

Manfaat Puasa, Bagi Kesehatan Mental

Puasa--Koranradarseluma.net

Berikut ini adalah manfaat puasa bagi kesehatan mental yang penting untuk Anda ketahui:

1. Mengurangi Stres dan Kecemasan

Stres dan kecemasan memiliki gejala yang serupa. Namun, kedua kondisi ini memiliki perbedaan signifikan yang mudah dikenali. Stres biasanya terjadi dalam jangka pendek sebagai reaksi tubuh terhadap situasi yang membuat terancam. Sementara kecemasan berlangsung lebih lama dan penyebabnya tidak selalu jelas.

Meskipun berbeda, kedua kondisi ini merupakan respons alami yang membuat seseorang merasa kewalahan. Anda bisa mengurangi gejala stres dan kecemasan dengan berpuasa secara rutin. Mengutip dari laman Universitas Gadjah Mada, para ahli mengungkapkan bahwa puasa memberikan pengaruh langsung terhadap pelepasan stres. Sebab, orang yang berpuasa lebih teratur dalam mengatur pola makan.

Berbagai riset membuktikan bahwa puasa bisa mengurangi asupan makanan, termasuk karbohidrat dan lemak dalam jumlah tertentu selama beberapa minggu. Hal ini dapat meningkatkan daya pikir dan mengurangi gejala stres.

 

 

2. Meningkatkan Suasana Hati

Penelitian membuktikan bahwa puasa dapat meningkatkan suasana hati dan kesejahteraan emosional dalam situasi tertentu. Studi ini melibatkan orang yang berpuasa selama bulan Ramadhan dan mereka mengalami penurunan tingkat depresi, kecemasan, serta stres. Manfaat puasa bagi kesehatan fisik dan mental cenderung berkaitan dengan tradisi dan budaya selama bulan Ramadhan bagi umat Muslim. Selain meningkatkan suasana hati, puasa juga bermanfaat untuk menurunkan berat badan dan menjaga kadar kolesterol dalam tubuh.  

Terdapat studi yang melaporkan bahwa mengonsumsi lebih banyak kalori dan rutin berpuasa bisa memberikan manfaat bagi tubuh lainnya. Misalnya, pola tidur yang baik, mengurangi peradangan, dan meningkatkan energi. Saat berbuka puasa, Anda dianjurkan untuk makan beberapa butir buah kurma. Buah ini mengandung tinggi antioksidan yang berperan penting untuk mencegah penyakit kronis dan meningkatkan kesehatan otak.

 

3. Menerapkan Sikap Disiplin

Puasa mengajarkan seseorang untuk menerapkan sikap disiplin, seperti tidak makan dan minum serta mengendalikan hawa nafsu. Hal ini diharuskan untuk mendorong kebiasaan sehat dan memperoleh manfaat puasa secara optimal. Intermittent fasting (IF) mengharuskan seseorang untuk membatasi waktu makan yang disiplin. Hal ini dapat mendorong kebiasaan sehat sehingga seseorang mampu mengelola berat badan secara optimal.

Selama berpuasa, tubuh akan mengalami beberapa efek samping, seperti  kelelahan, dehidrasi, sakit kepala, dan sulit berkonsentrasi. Oleh sebab itu, penting untuk minum lebih banyak air putih, kurangi aktivitas fisik, dan batasi asupan gula agar terhindari dari efek samping yang terjadi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan