Bacoan Jemo Kito - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) Menindaklanjuti laporan dari warga bahwa telah terjadi bencana alam angin puting beliung di 2 titik lokasi berbeda. Terjadi sekitar pukul 07.50 pagi, Senin ( 9/9/2024). Selanjutnya TRC BPBD menuju lokasi kejadian untuk memastikan rumah warga yang terdampak kerusakan oleh bencana alam angin puting beliung tersebut dan Tim meminimalisir kerugian.
BACA JUGA:Tempati PTM, Pedagang Tidak Dipungut Retribusi
"Setelah mendapat kabar ada korban terdampak bencana angin puting beliung maka TRC BPBD meluncur ke lokasi kejadian untuk memastikan keadaan rumah korban yang terjadinya kerusakan di sebabkan oleh bencana alam angin puting beliung,"ungkap Kepala BPBD Bengkulu Selatan, Hen Yevi.
BACA JUGA:Sudah Dinilai KPKNL Provinsi Bengkulu, Aset Kendaran Dinas Segera Dilelang
Adapun korban angin puting beliung di Kelurahan pasar Bawah atas nama Sukman (40) dan Irmawati (39). Sementara di Kelurahan Ketapang korban atas nama Hondri (44) dan Rinsono Haryadi (85), setelah dilakukan pengecekan taksir total kerugian sekitar Rp.9 juta.
"Di himbau kepada seluruh masyarakat kabupaten Bengkulu Selatan agar selalu berhati-hati karena cuaca saat ini dalam keadaan extrim dan sewaktu-waktu dapat terjadi bencana seketika dalam waktu singkat,"pungkas Hen Yevi. Ia menambahkan sebelum terjadi angin puting beliung dimana sekitar pukul 21.00 malam-sampai pukul.12.02 terjadi hujan yang disertai angin.