BENGKULU SELATAN - Kepala Bappeda Litbang Bengkulu Selatan, Fikri Aljohari MM melalui Kabid bidang PSI, Dwi Priandona Dona ST.ME menuturkan bahwa setelah terbentuk Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) dibawah naungan Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) menyediakan jasa layanan sedot tinja. Maka disediakannya layanan sedot tinja.
"Penyedotan tinja dilakukan jika ada permintaan dari konsumen. Warga tinggal menghubungi call center UPTD SPALD. Nantinya petugas akan langsung mendatangi rumah warga, terkait tarip dikekenakan ke warga sesuai perbup namun sampai sekarang perbup masih digodok,"ungkap Dwi Prian Dona kepada awak media, Minggu (8/9/2024).
Untuk melaksanakan program tersebut menurut Dwi Priandona Dona setidaknya sudah diresmikannya atau diangkat kepala atau PJS balai UPTD Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL).
Ia mengharapkan apa yang diprogramkan ini segera terlaksana dimana libah tinja dikelola dengan baik akan bernilai ekonomis/pendapatan.
Menurut Dwi Prian Dona,
penyediaan lahan IPAL di desa Padang Gilang diusulkan ke kementrian pada tahun 2017-2018, dan balai IPAL dibangun tahun 2021. Upaya ini bertujuan untuk melindungi kehidupan manusia dan menjaga kelestarian lingkungan, menciptakan solusi berkelanjutan dalam pengelolaan limbah, serta memberikan dampak positif terhadap ekosistem global. Tidak hanya dalam hal ekonomi, tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dengan mengurangi jejak karbon dan menunjukkan bahwa inovasi teknologi pengolahan limbah cair dapat berperan dalam menjaga keseimbangan antara kebutuhan manusia dan lingkungan.
Sementara pengolahan IPAL menciptakan lingkungan yang lebih bersih serta berkelanjutan. Mencapai Standar Baku Mutu Pengolahan Air Limbah yang Aman untuk Kesehatan dan Lingkungan.
"Inovasi dalam teknologi pengolahan air limbah menjadi sangat penting. Modernisasi dan peningkatan kecanggihan teknologi diperlukan agar setiap jenis limbah dapat diolah dengan efektif, memastikan pencapaian standar baku mutu dan menjaga keberlanjutan lingkungan,"demikian Dwi.