"Lihat saja kondisi jembatan sekarang sudah miring. Ya jelas, dengan kondisi jembatan yang telah berkondisi miring saat ini. Jelas tak dapat lagi dilintasi oleh masyarakat," tegasnya.
Masyarakat Desa Simpang saat ini menunggu janji - janji Bupati Seluma yang menjanjikan akan melakukan pembangunan akses jembatan Desa Simpang. Walaupun diketahui, dalam rencana pembangunan jembatan Desa Simpang ini Sudak kerap dijanjikan oleh Bupati Seluma. Bahkan, pernyataan terakhir Bupati Seluma menjanjikan akan melakukan pembangunan jembatan Simpang ini di bulan Agustus 2024.
Hanya saja, hingga diujung bulan Agustus 2024 ini. Tak terlihat dimulainya pembangunan akses jembatan gantung Desa Simpang. Hingga kondisi jembatan tak lagi dapat dilintasi oleh masyarakat Desa Simpang.
"Masyarakat Desa Simpang sangat menunggu-nunggu janji Bupati yang mengatakan akan membangun jembatan gantung ini. Masyarakat merasa hanya diberikan janji saja. Pasalnya sudah berapa kali Bupati mengatakan akan melakukan pembangunan jembatan ini. Hingga janji terakhir nya pada bulan Agustus 2024 ini. Tetapi, hingga di ujung bulan Agustus 2024 ini tak terlihat akan dilakukannnya pembangunan," tambahnya.
Dengan kerap ditundanya pembangunan jembatan gantung yang merupakan akses jalan penghubung untuk menuju ke Desa Simpang ini. Membuat kekecewaan yang ditimbulkan oleh masyarakat, khususnya masyarakat Desa Simpang.
Rasa kekecewaan yang ditimbulkan oleh masyarakat Desa Simpang bukan tak beralasan. Hal tersebut lantaran, lokasi jembatan gantung yang kerap disampaikan akan dilakukan pembangunan tersebut. Kerap dikunjungi oleh para pejabat yang berkompeten. Tak hanya para pejabat dari Pemkab Seluma saja. Melainkan para pejabat dari Provinsi yang juga telah mengunjungi lokasi jembatan. Bahkan lokasi jembatan juga sempat dilakukan pengukuran. Hanya saja hingga saat ini tak kunjung dilakukan pembangunan.
"Jujur masyarakat Desa Simpang sangat kecewa, dengan tak kunjung dilakukan pembangunan jembatan ini. Percuma selama ini telah digembor-gemborkan dan ditinjau. Bahkan sudah sempat diukur. Kalau akhirnya kami cuma di beri harapan palsu (PHP) saja," katanya.
Dirinya juga mengatakan, jika sejak akhir tahun 2023 yang lalu. Telah disampaikan ke masyarakat. Jika jembatan gantung Desa Simpang akan dibangun di tahun 2024 ini. Yakni dengan pagu anggaran sebesar Rp 4,5 Miliar. Hanya saja harapan masyarakat harus pupus. Setelah mengetahui pembangunan jembatan gantung tersebut ditunda, karena harus memperbarui proposal usulan.