Bacoan Jemo Kito - Menindaklanjuti saran dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Pemerintah Daerah Seluma melalui Badan Keuangan Daerah (BKD) Bagian Aset akan melakukan Inventarisir Barang Milik Daerah (BMD).
Tujuannya untuk mengelompokkan aset atau BMD yang dalam kondisi baik, rusak, bahkan sudah hilang. Kepala BKD Seluma Sumiati, SE, MM melalui Kabid Aset Erwin menyampaikan pihaknya sudah melaksanakan sosialisasi dan langkah selanjutnya adalah melakukan inventaris terhadap BMD.
"Menindaklanjuti saran dari BPK, hari ini (kemarin) kita melaksanakan kegiatan sosialisasi inventarisir BMD. Tujuannya kelak akan dilaksanakan pendataan terhadap aset atau BMD yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seluma.
Ya, betul hasil dari catatan BPK tidak ada yang krusial yang perlu ditindaklanjuti khusus untuk aset. Namun, inventarisir ini perlu kita lakukan jangan sampai nanti menjadi pengganjal Kabupaten Seluma untuk meraih kembali Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)," kata Erwin, kemarin (20/6).
Setelah dilakukan inventarisasi selanjutnya BMD akan dikelompokkan sesuai dengan kondisinya. Dan selanjutnya akan ditindaklanjuti sesuai dengan aturan yang berlaku termasuk dilakukan lelang.
"Setelah inventarisasi nanti kita kelompokkan kondisi barangnya. Barang yang dalam keadaan rusak maupun barang yang masih baik dan juga sudah hilang. Setelah itu nanti barulah akan kita tindaklanjuti salah satunya dengan lelang," jelasnya.
Ia berharap, pelaksanaan sensus BMD ini dapat memotivasi OPD agar mulai menata BMD sehingga dalam sensus nanti mereka tidak kesulitan.
Sementara itu, dalam rangka pelaksanaan Inventaris/ Sensus Barang Milik Daerah Tahun 2024 Asisten III yang membuka acara sosialisasi menyampaikan, bahwa seluruh kepala dinas perlu berkomitmen terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut dan wajib mengikuti setiap tahapan, mendukung penuh serta membuat tim pelaksana inventarisasi BMD di masing-masing OPD.