Modus Bantu Jualkan 12 Ekor Sapi Kurban, Warga Sumber Arum Tertipu dan Lapor Polisi

 

Bacoan Jemo Kito - Momen hari Raya Idul Adha (Qurban) 1445 Hijriyah, dimanfaatkan oleh pelaku penipuan. Dengan modus menjualkan hewan ternak sapi Qurban. Seperti yang dialami oleh 9 warga Desa Sumber Arum, Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu yang menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh terduga pelaku.

 

Peristiwa tersebut terjadi pasca perayaan hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah beberapa hari yang lalu. Dimana, ke 9 warga Desa Sumber Arum telah menjadi korban penipuan. Setelah 12 ekor sapi milik kesembilan warga  tersebut, tak ada kabar sampai sekarang.

 

Seperti yang disampaikan oleh salah seorang istri korban yakni, Sri Kholifah yang mengatakan, jika terduga pelaku diketahui bernama Surahman Alias Pak Kumis (56) yang tak lain merupakan tetangga depan rumah korban sendiri. Sampai sekarang tidak diketahui keberadaanya. Lantaran Handphone miliknya sudah tidak aktif lagi.

 

"Jadi pelaku itu meyakinkan kami kalau sapinya akan dibayar lunas, setelah sampai ke tangan pembeli. Awalnya kami percaya karena pelaku sudah memberi DP ke kami Rp 2 jutaan," sampai Sri.

 

Diceritakan korban, kronologi kejadian bermula sebelum Hari Raya Idul Adha. Tepatnya pada hari Minggu 17 Juni 2024 yang lalu. Modus pelaku awalnya membayar dengan membayar panjar (DP) dari 3 ekor sapi miliknya sebesar Rp 2 jutaan. Sedangkan untuk harga per ekor sapi miliknya dihargai sekitar Rp 15 jutaan.

 

Selain dirinya, para korban lainnya juga menerima panjar atau Dana Pertama dengan besaran bervariasi. Yakni antara Rp 500 ribu hingga Rp 2 jutaan dan sisanya dijanjikan akan dibayarkan lunas setelah sapi terjual.

 

"kalau yang lain DP-nya bervariasi mas. Tapi sampai sekarang, sisa pelunasannya tidak ada kabarnya mas," ujarnya.